Ilustrasi Kesepian. (Unsplash/Fabrizio Verrecchia)
Penting sekali untuk menjaga hubungan baik dan terikat secara emosional dengan orang-orang di sekitar agar kita dan gak hanya sekadar kenal mereka, tetapi juga punya perasaan saling memiliki dan saling membantu satu sama lain.
Perasaan sepi muncul ketika kita punya waktu luang dan gak tahu apa yang harus dilakukan. Terkadang rasa sepi juga muncul di sel-sela waktu sibuk, lantas karena terlalu lelah, pikiran kita tanpa sadar merasa sepi akibat kesibukan yang kita lakukan gak sesuai dengan keinginan kita.
Kenali apa kesenangan diri, apa tujuan hidup, serta apa saja harapan kita ke depannya. Rasa sepi gak akan mendatangi orang-orang yang tahu pasti apa tujuan hidupnya. Rasa sepi kebanyakan muncul atau menampakkan diri pada mereka yang hanya hidup mengikuti arus, atau pasrah terhadap nasib yang terjadi.
Masa lalu yang terus membayangi kita hingga saat ini juga dapat memicu perasaan sepi untuk datang. Kita jadi cenderung merasa kesepian dan memikirkan masa lalu daripada mencoba mencari kesibukan dan berinteraksi dengan orang lain.
Masa lalu memang gak bisa dilupakan, tapi kita bisa memilih sikap kita terhadap apa yang telah terjadi. Lebih baik berusaha memperbaiki diri dan menghindari mengulang kesalahan yang sama, daripada terjebak pada rasa sepi yang gak berujung.
Beberapa tips agar kamu gak lagi merasa kesepian, adalah dengan ikut komunitas yang bisa membuat kamu semangat dan bergairah, mulai berhubungan lebih dalam dengan orang-orang di sekitar, serta kenali diri sendiri. Kalau dirasa tetap gak memberikan pengaruh, kamu juga bisa konsultasi ke tenaga profesional yang akan siap membantumu mengatasi permasalahanmu.
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.
Share Artikel:
Lihat Sumber Artikel di Suara.com
Konten Sindikasi: Artikel ini merupakan kerja sama HerStory dengan Suara.com. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi artikel yang tayang di website ini menjadi tanggung jawab HerStory.