Ilustrasi seorang wanita yang mengetahui suaminya selingkuh dari bekas lipstik pada bajunya. (Pinterest/Freepik)
Jika kamu telah mengetahui perselingkuhannya, hadapi dia, tetapi dengan tenang. Luangkan waktumu untuk memproses emosi. Karena jika kamu menghadapi suami saat sedang marah, kemungkinan kamu akan mengeluarkan kata-kata yang mungkin tak ingin kamu ucapkan kepadanya.
Ini tak bisa cukup ditekankan, komunikasi. Ini adalah kunci untuk memecahkan masalah apa pun. Jadi sebelum kamu benar-benar ‘menyerang’ suamimu, komunikasikan lah perasaanmu dengan tenang.
Saat kamu tak bisa berkomunikasi dengan suami dan sebaliknya, melibatkan anggota keluarga atau teman dekat mungkin bisa menjadi solusi yang baik.
Seorang ahli profesional juga bisa menjadi ide yang bagus karena mereka akan memberimu arahan dan bimbingan yang sangat dibutuhkan dalam situasi seperti itu.
Kebanyakan orang berpikir bahwa memaafkan suami yang selingkuh berarti membiarkan mereka kembali ke kehidupan mereka. Padahal, ini seharusnya tak terjadi.
Yang perlu kamu ingat, Moms, saat suamimu melakukan kesalahan, dia harus mendapatkan kepercayaanmu terlebih dahulu, pengampunan tak berarti kamu telah memberi mereka ‘izin’ untuk masuk kembali ke dalam hidupmu.
Nah, semoga artikelnya bermanfaat ya, Moms.
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.
Share Artikel: