Menu

Ini 5 Hal yang Terjadi pada Vagina Setelah Bercinta, Bukan Longgar Lho

30 Maret 2022 20:50 WIB
Ini 5 Hal yang Terjadi pada Vagina Setelah Bercinta, Bukan Longgar Lho

Ilustrasi menjaga kesehatan organ intim wanita. (unsplash/Timothy Meinberg)

HerStory, Bekasi —

Masih banyak mitos yang beredar seputar seks, salah satunya adalah tentang merenggangnya vagina setelah berhubungan seks. Faktanya, vagina tidak akan meregang sampai longgar setelah berhubungan seks. 

"Kamu tidak akan meregangkan vagina dengan melakukan banyak seks, bahkan dengan penis atau dildo terbesar. Vagina memang bersifat elastis dan dimaksudkan untuk diregangkan, ”Dr. Nan Wise, terapis seks bersertifikat American Association of Sexuality Educators, Counselors, and Therapists (AASECT), sebagaimana dikutip Akurat.co.

Secara alami vagina mampu mengembang sebagai bagian dari respons seksual. Ini juga merupakan cara untuk mengakomodasi mr p atau mainan seksual dengan lebih baik dan mencegah cedera.

"Vagina memiliki kemampuan untuk meregang dalam ukuran tertentu untuk memberi ruang bagi "benda-benda" untuk masuk dan keluar. Dan selama penetrasi, vagina dapat berkembang dari dua inci hingga delapan inci panjangnya," kata Dr Jenn Conti, OB-GYN.

Ketika sesi seks selesai, vagina kembali ke keadaan istirahat biasa. Akan tetapi, seiring waktu otot-otot di sekitar organ intim ini memang dapat melemah karena usia dan persalinan. Hal inilah yang sering disebut longgar tetapi elastisitasnya tidak akan hilang. 

Lalu, apakah ada perubahan pada vagina akibat berhubungan seks? Tentu saja ada, namun itu semua hanya bersifat sementara. 

Tepat setelah berhubungan seks, tubuh akan kembali ke keadaan istirahat yang biasa termasuk vagina. Berikut beberapa hal yang terjadi pada vagina setelah berhubungan seks. 

Sensitivitas 

Vagina akan berubah menjadi sangat sensitif selama sesi bercinta, dan beberapa menit setelah berhubungan seks. Setelah beberapa menit, sensitivitas tersebut akan berkurang dan vagina kembali dalam keadaan biasa. 

"Semua peningkatan aliran darah ke area tersebut membantu meningkatkan sensitivitas dan kesenangan. Ini membutuhkan sedikit waktu untuk kembali ke keadaan non-seksual,” kata OB-GYN Dr. Jenn Conti.

Pembengkakan 

Saat berhubungan seks, ada pembengkakan signifikan pada organ luar, termasuk vulva, klitoris, labia, dan vagina itu sendiri. Namun setelah berhubungan seks, pembengkakan pada vagina akan mereda. Setelah itu, semuanya kembali ke keadaan "istirahat" yang biasa.

Baca Juga: Bulan Syawal Banyak Pasutri Baru, Sudah Tahu Belum Trik Hubungan Seks Malam Pertama Auto Kelojotan dari Dokter Boyke? Simak Yuk!

Baca Juga: Kata Siapa Susah? Ini 4 Tips Bikin Pasangan Kelojotan saat Bercinta Sambil Berdiri, Nomor 3 Paling Penting!

Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.

Share Artikel:

Lihat Sumber Artikel di Akurat

Konten Sindikasi: Artikel ini merupakan kerja sama HerStory dengan Akurat. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi artikel yang tayang di website ini menjadi tanggung jawab HerStory.

Oleh: Cherryn Lagustya