HerStory, Depok —

Memiliki badan yang seksi dan langsing adalah impian bagi semua wanita. Agar sukses menjalani diet, seseorang harus melakukan berbagai cara dengan syarat rutin menjalaninya. Contohnya, olahraga, mengurangi porsi makan, dan lainnnya. Diet dilakukan enggak hanya untuk memperbagus soal penampilan, tetapi juga untuk kesehatan. Sebab, orang obesitas lebih rentan terkena penyakit diabetes tipe-2 dan penyakit lainnya.

Baru-baru ini, seorang wanita bernama Tannen Ordunev berhasil menjadi inspirasi para wanita. Diketahui, Tannen berusia 23 tahun yang berhasil menurunkan berat badan hampir 90 kg, lebih tepatnya 89 kg.

Merangkum dari Daily Mail, Jumat (14/8/2020) Tannen Ordunev mulai menurunkan berat badan setelah dirinya didiagnosis terkena gejala pradiabetes ketika remaja. Diketahui pada waktu itu, berat badan Tannen mencapai 152 kg.

Tannen mengaku kalau dirinya sudah lama mengalami obesitas. Dia tak menyangka kalau kesehatannya pun ikut terancam. Tannen mengatakan kalau berat badannya itu dipicu oleh kebiasaan makan junkfood atau makanan yang tak sehat. Dia selalu mengonsumsi makan cepat saji setiap hari usai lulus sekolah.

"Aku sudah kelebihan berat badan sejak kecil dan gagal diet sepanjang hidupku. Aku tak punya banyak teman, jadi satu-satunya kesenangan dalam hidupku adalah makan. Aku makan McDonald di siang hari dan makanan China di malam hari," kata Tannen.

Pada awal tahun 2017, Tannen didiagnosis terkena pradiabetes dan tekanan darah tinggi. Hal tersebut tentu saja membuatnya kaget. Dia pun bertekad untuk menurunkan berat badan.

"Rasanya mengerikan diberitahu bahwa kau menyebabkan dirimu sendiri mengalami komplikasi kesehatan di umur 19," ujarnya.

Enggak hanya jalani olahraga dan diet saja, Tannen pun juga memutuskan untuk operasi gastric bypass atau operasi mengurangi ukuran lambung dan membantu penderita obesita menurunkan berat badan.

"Operasi itu menyelamatkan hidupku! Sekarang aku adalah orang yang bisa bersosialisasi dan sehat. Aku sudah mengubah gaya hidupku dan berjanji untuk menepatinya," ujar Tannen.

Tannen pun mengubah pola makannya menjadi lebih sehat. Dia mengonsumsi roti bakar yang dikombinasikan dengan alpukat, telur, dada ayam, dan nasi merah. Selain itu, dia juga mengonsumsi sayuran dan buah-buahan.

Kini, Tannen Ordunev berhasil memiliki berat badan ideal, yaitu 63 kg saja. Dia pun juga mengunggah beberapa foto transformasi bentuk tubuhnya di Instagram.

"Aku memutuskan untuk mengambil ulang fotoku sebagai pengingat seberapa jauh aku sudah melangkah. Aku tak mau kembali ke ukuran tubuh itu, aku sangat tak sehat dan menyedihkan," ujar Tannen.

"Tapi sekarang aku terlihat seperti seseorang yang berbeda. Saat aku melihat fotoku yang lama, aku syok karena dulu aku tak menganggap diriku gendut," tambahnya.

"Hidupku terasa tak berarti dulu tapi sekarang aku merasa seperti orang baru yang ingin membantu orang lain mengubah hidup mereka menjadi lebih baik," tuturnya menutup.

Baca Juga: 4 Tips Memanfaatkan Tidur Malam untuk Turunkan Berat Badan, Emang Bisa?

Baca Juga: Manfaat Chia Seed yang Bakal Beauty Dapatkan Jika Rutin Mengonsumsinya Sebelum Tidur, Gak Cuma Menurunkan Berat Badan Aja Lho!