Ilustrasi celana dalam wanita. (Freepik/mikelaptev)
Untuk wanita, memilih celana dalam bukanlah hal yang mudah. Selain harus diperhatikan kenyamanannya, standar kesehatan untuk organ intim juga harus diingat. Maka dari itu, kamu harus lebih selektif dalam membeli celana dalam.
Ada kalanya, kamu mungkin tergoda untuk memilih celana dalam yang seksi dan berenda. Boleh-boleh saja, tetapi ada baiknya kamu tak terlalu fokus pada model seperti ini untuk dipakai sehari-hari.
Dilansir dari Huffpost, para ginekolog merekomendasikan cara terbaik memilih celana dalam untuk mendukung kesehatan vagina kamu. Ini dia tipsnya.
“Jika Anda mengenakan pakaian dalam yang tidak memungkinkan udara mengalir, seperti yang terbuat dari kain sintetis, jamur dan bakteri dapat tumbuh berlebih, karena mereka tumbuh subur di area yang gelap dan lembab,” kata Dr. Diana Hoppe, seorang obgyn sekaligus penulis "Healthy Sex Drive, Healthy You."
Sebaiknya pilih celana dalam yang terbuat dari serat alami yang dapat bernapas, yang tak terlalu membatasi dan meminimalkan kontak dengan bahan kimia atau iritan tertentu.
Celana dalam katun masih dianggap sebagai yang terbaik karena lebih ramah terhadap area vulva dan vagina. Tapi, kamu juga bisa memilih celana dalam yang terbuat dari nilon, poliester, dan spandek, asalkan area selangkangannya memiliki lapisan katun.
“Untuk mereka yang rentan terhadap masalah seperti gatal, iritasi, sensitif atau infeksi, saya merekomendasikan kain yang dapat bernapas seperti katun, paling tak di bagian selangkangan,” kata Dr. Alyssa Dweck, seorang ginekolog sekaligus ahli kesehatan reproduksi dan seksual.
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.