Ilustrasi kesehatan jantung. (pinterest/freepik)
3. Alpukat
Alpukat kaya akan lemak tak jenuh dan kalium. Kalium atau potasium dalam alpukat dapat membantu menurunkan kolesterol, tekanan darah, dan risiko sindrom metabolik. Setengah hingga satu buah alpukat dalam sehari saja mengandung 975 miligram potasium. Artinya, sudah memenuhi 28 i kebutuhan harian tubuh. Konsumsi kalium yang mencukupi per hari dapat menurunkan tekanan darah rata-rata, sehingga risiko terkena stroke jadi lebih rendah.
4. Omega 3 dari Ikan
Lemak pada ikan dan minyak ikan mengandung asam lemak omega-3 dan dapat membantu mengurangi faktor risiko penyakit jantung, termasuk tekanan darah, trigliserida, dan kolesterol. Minum suplemen yang mengandung minyak ikan, atau alga dapat menjadi alternatif konsumsi omega 3 selain dari ikan utuh seperti lemak ikan salmon, makarel, sarden dan tuna.
5. Tomat
Tomat kaya akanlycopene, zat pigmen alami pada tumbuhan yang memiliki sifat antioksidan yang tinggi. Antioksidan membantu menetralkan radikal bebas berbahaya, mencegah kerusakan oksidatif dan peradangan, yang keduanya dapat menyebabkan penyakit jantung.
Kadar likopen yang rendah dalam darah, terkait dengan peningkatan risiko serangan jantung dan stroke. Jadi, sudah makan tomat hari ini?
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.
Share Artikel:
Lihat Sumber Artikel di The Asian Parent
Konten Sindikasi: Artikel ini merupakan kerja sama HerStory dengan The Asian Parent. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi artikel yang tayang di website ini menjadi tanggung jawab HerStory.