Menu

Putri Candrawathi Mohon-mohon Aib Diperkosa Brigadir J Jangan Ada yang Tahu, Ferdy Sambo: Darah Saya Mendidih, Otak Saya Kusut...

25 Januari 2023 04:50 WIB

Putri Candrawathi dan Ferdy Sambo jalani rekonstruksi pembunuhan Brigadir J. (ANTARA FOTO/Edited By HerStory)

HerStory, Jakarta —

Terdakwa kasus pembunuhan berencana terhadap Brigadir J, Ferdy Sambo, membacakan nota pembelaan atau pleidoi dalam sidang yang berlangsung di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (24/1/2023). Sebelumnya, Ferdy Sambo dijatuhkan tuntutan penjara seumur hidup dalam kasus ini.

Dalam nota pembelaannya, Ferdy Sambo mengaku tak kuasa menahan amarah saat mengetahui sang istri, Putri Candrawathi yang mengklaim sudah diperkosa oleh Yosua Hutabarat alias Brigadir J.

Ferdy Sambo kembali menceritakan soal Putri Candrawathi yang tiba dari Magelang pada 8 Juli 2022 lalu, langsung mnceritakan bila dirinya sudah diperkosa oleh Brigadir J sehari sebelumnya.

Diungkap Ferdy Sambo, istrinya tak kuasa menahan tangis saat menceritakan hal tersebut. Mendengar cerita Putri Candrawathi, dunai Ferdy Sambo seakan berhenti. Ia tak kuasa menahan amarah dan tak bisa berpikiran jernih.

"Tidak ada kata-kata yang dapat saya ungkapkan saat itu, dunia serasa berhenti berputar, darah saya mendidih, hati saya bergejolak, otak saya kusut membayangkan semua cerita itu," ujar Ferdy Sambo dalam persidangan.

Ferdy Sambo begitu marah saat mengetahui martabat sang istri diinjak oleh laki-laki lain. Saat itu, Putri juga memohon agar aib dirinya itu tak diketahui keluarga dan kolega lain.

Disebut Sambo, Putri Candrawathi begitu malu dengan aibnya itu dan tak sangggup menatap wajah orang yang sudah menodainya.

"Dalam pembicaraan yang terasa dingin dan singkat tersebut, istri saya Putri Candrawathi mengiba agar aib yang menimpa keluarga kami tidak perlu disampaikan kepada orang lain, istri saya begitu malu, ia tidak akan sanggup menatap wajah orang lain yang tahu bahwa ia telah dinodai," tukas Ferdy Sambo.