Menu

Patahkan Stigma ‘Galon Sekali Pakai Nyampah’, Le Minerale Menyediakan Drop Point Sampah Plastik untuk Didaur Ulang, Cuss Simak Caranya

05 April 2023 18:33 WIB

Daur ulang sampah botol dan galon plastik sekali pakai PET Le Minerale. (Istimewa: Le Minerale/Edited by HerStory)

HerStory, Jakarta —

Le Minerale dikenal sebagai produsen air mineral yang memiliki produk dengan kemasan galon sekali pakai. Namun, kehadiran produk tersebut justru dianggap sebagai salah satu sumber timbunan sampah. 

Mematahkan stigma ‘galon sekali pakai nyampah’, Head of Public Relations and Digital Le Minerale, Yuna Kristina menjelaskan, melalui program Gerakan Ekonomi Sirkular Nasional yang digaungkan Le Minerale sejak 2021, membantu mengelola sampah plastik menjadi sebuah produk baru. 

“Karena kenyataannya, plastik sebenarnya bukan barang yang selalu menjadi sampah. Melalui Gerakan Ekonomi Sirkular Nasional ini untuk meningkatkan industri daur ulang dari after consumtions,” kata Yuna, dalam peluncuran Le Minerale x Cosmo Nauts, di Little Talk Bistro, Jakarta, Rabu (5/4/2023). 

Yuna mengungkapkan, salah satu bentuk Gerakan Ekonomi Sirkular, Le Minerale menyediakan drop point untuk menampung sampah plastik galon sekali pakai dan botol PET dari konsumen. 

“Kami bekerja sama dengan beberapa partner untuk menyediakan drop box atau drop point di mana konsumen bisa membuang sampah plastik galon atau botol. Kita juga bekerja sama dengan sekolah dan rumah ibadah untuk menyediakan drop point itu, jadi ada di mana-mana,” ungkap Yuna.

Lebih lanjut Yuna menjelaskan, kosumen Le Minerale bisa menemukan drop point terdekat melalui website resmi Le Minerale. 

“Jadi buka website kami, lalu tulis di mana lokasi konsumen. Setelah lokasi terdeteksi maka kami akan menampilkan drop point yang terdekat dari jarak konsumen,” ucap Yuna.  

Namun, apabila tak memiliki waktu untuk ke drop point, Le Mineral bekerja sama dengan beberapa partner yang bisa membantu mengambil sampah plastik konsumen. 

“Kami bekerja sama dengan beberapa partner salah satunya Ikatan Pemulung Indonesia yang bersama-sama menggerakan roda ekonomi sirkular. Misal konsumen meletakkan galon plastik di depan rumah sudah pasti diambil pemulung karena itu nilainya tinggi apalagi plastik PET,” tutup Yuna. 

Share Artikel:

Oleh: Ummu Hani