Menu

Hati-Hati! Bertengkar di Depan Anak Efeknya Bisa Sampai Ia Dewasa!

28 Januari 2021 11:45 WIB

Bertengkar (Pinterest/Edited by HerStory)

HerStory, Bandung —

Pertengkaran dalam sebuah rumah tangga adalah hal yang bisa saja terjadi. Tetapi jika kamu sudah punya anak, kamu harus lebih berhati-hati ketika bertengkar dengan pasangan. Jangan sampai anak melihatnya, ya Moms!

Bertengkar dengan pasangan di depan anak bisa menimbulka banyak akibat buruk yang berpengaruh pada anak. Parahnya, efeknya ini bisa tersmpan dalam jangka waktu panjang hingga anak dewasa.

Dilansir dari Boldsky (28/01/2021), berikut adalah empat efek negatif yang dapat ditimbulkan saat kamu dan pasangan tanpa sadar bertengkar di hadapan anak.

1. Ketakutan

Efek pertama yang pasti akan dirasakan oleh anak adalah rasa takut. Anak mungkin saja dapat mengerti alasan mengapa kedua orang tuanya kerap bertengkar.

Kendati demikian, nggak menutup kemungkinan kalau anak tetap akan merasakan ketakutan yang mengintimidasi dan memengaruhi mental saat dirinya tumbuh nanti.

2. Contoh buruk

masa kanak-kanak adalah fase di mana ia mengamati dan meniru tingkah laku orang di sekitarnya. Sebaga orang tua, sudah sepatutnya kamu mencontohkan hal-hal yang baik saja.

Ketika kamu dan pasangan bertengkar di depan anak, hal tersebut juga dapat dijadikan panutan atau contoh oleh anak dalam waktu dekat atau saat dewasa kelak.

3. Galau

Ketika bertengkar dengan pasangan, sebenarnya mau tak mau anak jadi berpikir keras, pihak mana yang harus didukungnya. Bagaimana pun seorang anak tetap memerlukan perlindungan dari orang tuanya.

Bertengkar di depan anak justru menjadikan anak galau untuk menentukan pilihan ayah atau ibu yang harus ia sukai, atau juga mana yang harus dibenci. Hal tersebut sungguh merupakan hal yang tidak disarankan dan tak sehat bagi seorang anak.

4. Kurang bahagia

Masa kanak-kanak yang indah jangan sampai rusak hanya karena pertengkaran orang tua di depan matanya. Berikan masa kecil paling bahagia yang patut dikenang anak sepanjang usia, bukan sebuah trauma menyakitkan yang harus diingatnya.