Menu

Jerawat Gak Kunjung Sembuh Meski Sudah Pakai Skincare? Cuss Minum 3 Obat Ini yang Diresepkan Dokter!

14 Juli 2023 23:10 WIB

Ilustrasi kondisi dari hiperandrogen. (Pinterest/Refinery29)

HerStory, Jakarta —

Jerawat menjadi salah satu masalah kulit yang sering dialami banyak orang. Ada banyak faktor yang memengaruhinya, mulai dari faktor kebersihan hingga penggunaan skincare yang nggak cocok.

Sebagian orang akan mengatasi jerawat yang timbul dengan skincare khusus untuk kulit berjerawat. Tapi, jika dengan produk skincare jerawatmu nggak kunjung sembuh, cobalah untuk minum beberapa rekomendasi obat yang diresepkan oleh dokter, seperti:

1. Antibiotik oral

Antibiotik oral telah digunakan untuk mengobati jerawat selama bertahun-tahun. Obat ini biasanya digunakan untuk mengobati jerawat sedang hingga berat, atau jerawat persisten.

Seperti antibiotik topikal, antibiotik oral bekerja dengan mengurangi bakteri penyebab jerawat. Antibiotik oral juga membantu mengurangi peradangan pada kulit.

Antibiotik oral yang paling umum diresepkan untuk perawatan jerawat adalah Eritromisin, Tetrasiklin, Minocycline, dan Doksisiklin.

2. Isotretinoin

Isotretinoin diresepkan untuk mengobati jerawat yang parah dan jerawat yang sudah tidak merespons pengobatan lainnya, hingga menyebabkan wajah memerah dan nyeri akibat kondisi kulit yang meradang.

Obat ini sangat efektif untuk mengusir jerawat. Tak hanya itu, isotretinoin juga berguna mengurangi jumlah minyak pada wajah yang dihasilkan.

3. Aldactone

Aldactone (spironolactone) adalah obat jerawat lain yang hanya diresepkan khusus untuk wanita dewasa saja. Ini obat jerawat yang diresepkan dalam keadaan tertentu saja untuk merawat fluktuasi hormon yang berkontribusi terhadap munculnya jerawat.

Aldactone tidak terlalu umum digunakan, dan bukan pilihan pengobatan jerawat lini pertama. Tetapi bagi beberapa wanita, aldactone sangat membantu mengobati jerawat yang tidak sembuh-sembuh.

Itulah beberapa rekomendasi obat jewarat yang bisa jadi pilihan. Tapi ingat ya Beauty, sebelum mengonsumsinya, pastikan kamu sudah berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter. Ini agar kamu mengonsumsi dosis yang tepat.

Share Artikel:

Oleh: Sri Handari

Artikel Pilihan