Menu

Berdampak Buruk bagi Kesehatan Mental Anak, 4 Gaya Komunikasi Ini Harus Dihindari Ya Moms!

11 November 2021 13:30 WIB

Ilustrasi ibu dan anak yang sedang berbicara (MomLife Today/Edited by HerStory)

HerStory, Sukabumi —

Komunikasi merupakan bagian penting untuk menjalin hubungan baik bersama anak. Sayangnya ada beberapa gaya komunikasi yang harus orang tua hindari karena bisa berdampak bagi kesehatan mental si kecil

Agar kedekatan bersama si kecil terjalin dengan baik diperlukan gaya komunikasi yang sesuai dan tak bisa sembarang. Mengingat, si kecil merupakan peniru terbaik kedua orang tuanya. 

Berikut ini 4 gaya komunikasi yang sebaiknya dihindari para orang tua dilansir dari berbagai sumber (11/11/2021)

1. Memerintah

Ada kalanya Moms membutuhkan bantuan si kecil, tapi tanpa disadari Moms meminta bantuan dengan nada memerintah atau bahkan secara sengaja diiringi bentakan supaya ia mau menurut. 

Si kecil mungkin bisa patuh tapi berbarengan dengan rasa takut serta kurang berinisiatif. Hal tersebut mendorongnya menjadi anak yang pasif dan bisa meninggalkan jejak kenangan buruk yang membekas sampai ia dewasa.

2. Menceramahi

Orang tua tentunya ingin memberikan yang terbaik dan membangun kepribadian yang baik untuk anaknya. Salah satunya dengan menceramahi ketika ia berbuat kesalahan dengan nada menyalahkan. 

Sejatinya si kecil memang masih dalam proses belajar sehingga wajar jika ia kerap melakukan kesalahan.

Gaya komunikasi ini berujung membuat kepercayaan dirinya menurun sehingga kurang bertanggung jawab nantinya. 

3. Meremehkan 

Si kecil yang sedang berada di proses belajar dan menjelajahi banyak hal tentunya sering mengajukan banyak pertanyaan dan mencoba banyak hal.

Terkadang Moms dibikin bosan dengan pertanyaan yang sama atau tindakan tersebut berbahaya atau merupakan kali pertama baginya. 

Acapkali secara tak sadar orang tua meresponnya dengan nada meremehkan alih-alih ingin menjaganya dari hal berbahaya. Dampaknya si kecil menjadi kurang percaya diri sampai merasa dirinya tak berharga.

4. Berbohong demi kebaikan

Meski tujuannya baik, berbohong tetaplah tak bisa dibenarkan ya Moms. Hal ini justru bisa membuat kepercayaan si kecil pada Moms berkurang bahkan hilang. 

Ia juga akan menganggap orang dewasa tak bisa dipercaya bahkan memicunya bertindak hal yang serupa yakni berbohong. 

Mendidik anak memang bukan perkara yang mudah pasti akan ada masa lelah dan ingin marah. Tapi, akan selalu ada alternatif untuk berkomunikasi yang baik dan sesuai baginya. 

Semangat ya, Moms!

Artikel Pilihan