Belum lama ini, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI mencatat kasus DBD di Indonesia mencapai 52.313 sejak awal 2022. Dari total kasus tersebut, total kematian sebanyak 448 orang. Tentu ini bukanlah angka yang sedikit.

DBD atau demam berdarah dengue adalah penyakit yang disebabkan oleh nyamuk aedes aegypti. Nyamuk ini biasa bersarang di tempat-tempat yang digenangi air. Lalu, bagaimana cara mengusir nyamuk agar terhindar dari DBD? 

Berikut tips usir nyamuk yang telah HerStory rangkum dari berbagai sumber, yaitu:

1. Hindari tanaman rimbun

Nyamuk Aedes Aegypti senang hidup di tanaman yang rimbun, Moms. Oleh sebab itu, hindari tanaman yang rimbun untuk di tanam di lingkungan rumah. Daripada menanam tanaman rimbun, mending Moms menanan tanaman anti nyamuk. Emang ada?

Tanaman antinyamuk ini adalah tanaman yang mengeluarkan aroma menyengat Moms. Beberapa tanaman, tersebut seperti kayuputih, sereh, jahe, llengkuas, kemangi, kencur, jeruk purut, lavender, dan zodia.

2. Memberantas jentik nyamuk

Soperti yang telah dipaparkan sebelumnya, nyamuk sangat senang dengan genangan air. Oleh sebab itu, usahakan tak ada genangan air di dalam rumah. Lalu bagaimana dengan air kamar mandi? 

Nah, untuk ini Moms bisa pelihara ikan agar jentik-jentik nyamuk menjadi santapan empuk ikan-ikan tersebut. 

Selain dua hal di atas, Moms bisa mencegah gigitan nyamuk dengan cara ebrikut ini:

• Menggunakan obat nyamuk yang mengandung DEET, picaridin, IR3535, atau campuran minyak lemon eucalyptus. Namun, ingat ya Moms gunakan obat-obat tersebut sesuai dengan petunjuk yang ada di label.
• Kenakan pakaian yang melindungi diri dari gigitan nyamuk, speerti baju lengan panjang dan celana lengan panjang.
• Pasang tirai di jendela dan pintu.
• Jika memiliki AC, sebaiknya gunakan saja ketimbang membuka jendela dan pintu yang bisa mmebuat nyamuk masuk.