Menu

Penelitian: Virus Corona Sebabkan Mata Infeksi hingga Picu Katarak Akut

19 Oktober 2020 15:30 WIB

Ilustrasi mata iritasi. (pinterest/freepik)

HerStory, Jakarta —

Kasus virus corona atau Covid-19 masih terus bertambah setiap harinya. Pandemi pun masih terus berlangsung sejak awal tahun 2020.

Seperti diketahui bahwa Covid-19 merupakan penyakit yang menyerang sistem pernapasan. Namun, ada indikasi bahwa infeksi virus corona juga dapat memengaruhi berbagai organ dan bagian tubuh lain, salah satunya ialah bagian mata.

Melansir The Health Site (19/10/2020) sebuah studi baru dari Rumah Sakit Umum Central Theater Command Wuhan, di China, mengatakan bahwa ada bukti ilmiah yang kuat tentang virus corona yang memengaruhi mata. Penelitian ini didasarkan pada seorang pasien di China yang mengembangkan serangan glaukoma akut setelah pulih dari COVID-19.

Pasien tersebut adalah seorang wanita berusia 64 tahun. Setelah seminggu dinyatakan sembuh, ia mengalami nyeri dan kehilangan penglihatan di bagian matanya. Setelah diperiksa ia didiagnosis dengan glaukoma akut dan katarak.

Penelitian yang diterbitkan dalam jurnal JAMA Ophthalmology,  menjelaskan bahwa dokter melakukan pembedahan dan mengambil sampel jaringan bagian mata. Hasil pengujian sampel tersebut mengungkapkan bukti bahwa SARS-CoV-2 telah menginvasi jaringan mata. 

Tak hanya menyerang sistem pernapasan, penelitian ini memberikan bukti bahwa SARS-CoV-2 juga dapat menginfeksi jaringan mata. Namun, belum ada kejelasan apakah pasien dalam kasus ini tertular SARS-CoV-2 melalui matanya. 

Sebelumnya diinformasikan bahwa banyak pasien COVID-19 yang mengembangkan kondisi mata merah atau konjungtivitis. Kondisi ini membuat bagian putih mata dan bagian dalam kelopak mata menjadi bengkak, merah dan gatal. Ini juga menyebabkan mata berair dan penglihatan jadi kabur 

Share Artikel:

Oleh: Nada Saffana