Wanita sedang makan (Unsplash/Ruslan Petrov)
Makan dengan cepat dapat meningkatkan risiko sindrom metabolik, yang dapat berujung pada penyakit jantung dan stroke. Orang yang makan dengan cepat cenderung memiliki lingkar pinggang yang besar dan kadar kolesterol baik (HDL) yang rendah, yang dapat memicu penyakit jantung.
Kebiasaan makan dengan terburu-buru bisa meningkatkan risiko terkena diabetes tipe 2. Sebab, makan terlalu cepat dapat menyebabkan risiko resistensi insulin yang lebih tinggi, yang ditandai dengan kadar gula darah dan insulin yang tinggi.
Saat sedang makan, otak kita membutuhkan waktu untuk memproses sinyal kekenyangan. Jika kalian makan dengat cepat, maka otak akan sulit untuk memprosesnya dan membuat kalian makan dengan jumlah yang lebih banyak.
Jika dilakukan terus-menerus, asupan kalori yang berlebih ini dapat menyebabkan penambahan berat badan. Nah, obesitas sendiri menjadi salah satu faktor yang meningkatkan seseorang terkena penyakit jantung Moms. Mau?
Itulah lima tanda yang bisa terjadi jika kamu makan terlalu berburu-buru. Jika kamu memiliki kebiasaan tersebut, mulai sekarang hentikan ya Moms. Jangan sampai menyesal!
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.