Ilustrasi perkotaan dengan polusi udara (Freepik/Edited by HerStory)
Selain itu, polusi udara juga bisa memicu munculnya kanker paru-paru. "Kira-kira 3 sampai 5 persen kanker paru-paru di seluruh dunia ini ada hubungannya dengan polutan," sambung dr Agus.
Pasalnya, kanker paru disebabkan oleh partikulat meter (PM)dari polutan. Saat polutan terhirup, maka bisa menyebabkan seseorang mengalami peradangan, oxidatif stress dan toksisitas langsung.
"Polutan terhirup, sel tumor bisa tumbuh karena sensitisasi polutan, melalui beberapa mekanisme," tutup dr Agus.
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.