Menu

Bumil Merapat! Ini Rekomendasi Olahraga Aman dan Gampang untuk Ibu Hamil

22 Februari 2022 16:30 WIB
Bumil Merapat! Ini Rekomendasi Olahraga Aman dan Gampang untuk Ibu Hamil

Ibu hamil tengah berolahraga. (Pixabay/StockSnap)

HerStory, Bekasi —

Trimester ketiga kehamilan merupakan roller coaster emosi, pikiran, dan perubahan tubuh. Sedikit olahraga sehari akan mengurangi banyak gejala parah, memberi energi dan memperkuat tubuh untuk melahirkan.

Menurut Kongres Ahli Obstetri dan Ginekologi Amerika (ACOG), bagi ibu hamil, olahraga nggak hanya aman, tetapi juga dianjurkan. Namun demi keamanan, wanita hamil harus menjalani pemeriksaan dan elvaluasi oleh dokter. Selain itu, olahraga yang dilakukan juga harus aman dan gak bisa sembarangan, maka disarankan menggunakan jasa pelatih kebugaran.

Apabila kamu ingin berolahraga saat hamil, berikut beberapa latihan yang aman bahkan di trimester ketiga kehamilan: 

Berjalan

Bagi ibu hamil, jalan kaki adalah salah satu jenis olahraga terbaik. Jika jalan kaki tidak cukup untuk latihan kardiovaskular, cobalah drift walks atau joging. Menurut penelitian, berjalan dapat mengurangi kesulitan selama kehamilan dan persalinan, seperti risiko diabetes gestasional dan operasi caesar yang tidak perlu.

Namun, seorang wanita hamil juga harus memperhatikan tubuhnya dan menghindari latihan ini secara berlebihan. Ingat, berlari tidak disarankan dalam hal apapun.

Apabila tidak bisa berjalan di outdoor atau cuaca sedang panas, Bunda bisa berjalan di dalam ruangan. Pastikan pula tubuh terhidrasi dengan baik. Jika pusing, mengalami pendarahan vagina, atau kesulitan bernapas, Moms harus berhenti berjalan dan berkonsultasi dengan dokter.

Berenang

Berenang adalah salah satu latihan paling aman untuk dilakukan saat hamil, karena berdampak rendah namun mampu meningkatkan kekuatan dan daya tahan. Pada dasarnya, kamu hanya perlu mempertimbangkan kedalaman kolam, pasang surut air dan kondisi airnya (lebih banyak klorin atau pertumbuhan bakteri dalam air bisa berbahaya).

Berenang di air yang cukup panas juga harus dihindari selama kehamilan karena dapat menyebabkan suhu tubuh naik. Saat hamil, sangat penting agar suhu tubuh tidak meningkat di atas 102,2 derajat Fahranheit atau 39 derajat Celcius. Oleh sebab itu, mandi air hangat untuk bersantai pun harus dihindari, jika memungkinkan.

Ingatlah bahwa bahkan berenang bisa menyebabkan keringat, jadi pastikan tubuhmu tetap terhidrasi dengan baik.

Baca Juga: 4 Jenis Olahraga yang Aman Dilakukan oleh Moms Hamil di Trimester 1, Jangan Pilih yang Intensitasnya Berat!

Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.

Share Artikel:

Lihat Sumber Artikel di Akurat

Konten Sindikasi: Artikel ini merupakan kerja sama HerStory dengan Akurat. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi artikel yang tayang di website ini menjadi tanggung jawab HerStory.

Oleh: Cherryn Lagustya