Ilustrasi penyakit perlemakan hati atau fatty liver (Shutterstock/Edited By HerStory)
Kejutan! Kerupuk mungkin tampak relatif tak berbahaya, tetapi itu bukan pilihan yang sangat baik untuk kesehatan hatimu, Beauty.
Makanan dengan karbohidrat atau gula olahan, sirup jagung fruktosa tinggi, dan roti putih, nasi, atau pasta semuanya bisa menjadi masalah bagi hati, menurut penelitian. Sangat mudah untuk hanya mengunyah kerupuk tanpa berpikir, tetapi ingatlah hatimu akan rusak, Beauty!
Terlalu banyak daging merah dan/atau garam merupakan masalah bagi hati, kata The American Liver Foundation, jadi tidak perlu dikatakan bahwa daging yang diawetkan seperti prosciutto, atau bahkan potongan daging dingin seperti ham, bologna, atau salami, adalah semua makanan yang paling baik dimakan dengan hemat. Sebagai gantinya, pilihlah daging tanpa lemak seperti ayam, kalkun, atau sandwich tuna.
Ini adalah inklusi yang menarik, ya? Menurut sebuah studi tahun 2013, konsumsi buah yang berlebihan sebenarnya dapat menyebabkan terlalu banyak fruktosa ke tubuh, yang mungkin memiliki masalah dalam pemrosesan hati, dan dapat menyebabkan masalah hati berlemak. Buah kalengan juga sering dikemas dengan sirup sakarin dan gula tambahan.
Ini tidak perlu dikatakan lagi, bukan? Makanan yang digoreng menawarkan banyak masalah bagi tubuh—dan hati adalah salah satu organ yang paling terpengaruh. American Liver Foundation jelas dalam arahannya untuk menghindari makanan yang digoreng (dan makanan cepat saji) jika ingin menjaga kesehatan hati.
Banyak makanan yang digoreng sering cenderung dilapisi tepung roti atau banyak mengandung susu, yang juga merupakan makanan lain yang harus dimakan dalam jumlah sedang untuk mendukung kesehatan hatimu, Beauty.
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.