Illustrasi selaput dara pada wanita (scoopwhoop.com)
Bukan vagina menjadi kendur, tetapi terjadinya elastisitas pada dinding vagina. Elastisitas dinding vagina ini berkembang pesar, menjadi lebih fleksibel dari sebelumnya.
Klitoris juga akan membesar, yang memastokan bahwa hubungan seksual berikutnya tak terlalu menyakitkan dan lebih menyenangkan.
Akan ada perubahan dalam cara klitoris dan rahim merespons. Karena rahim dan klitoris menjadi lebih terbiasa dengan seks, dua bagian ini akan menyesuaikan dan akan menjadi lebih naluriah.
Klitoris dan rahim akan berkontraksi dan mengembang saat tubuh bergairah secara seksual dan akan kembali normal saat tak terangsang lagi.
Berhubungan seks untuk pertama kalinya mungkin memiliki manfaat tersendiri, terutama jika menyangkut kulit. Semua ini berhubungan dengan hormon bahagia yang dilepaskan.
Hormon ini membantu tubuh menjadi rileks dan pada akhirnya meningkatkan kesehatan kulit. Selain itu, karena sirkulasi darah meningkat selama hubungan seksual, ini mungkin memiliki efek bercahaya pada kulit.
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.
Share Artikel:
Lihat Sumber Artikel di Suara.com
Konten Sindikasi: Artikel ini merupakan kerja sama HerStory dengan Suara.com. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi artikel yang tayang di website ini menjadi tanggung jawab HerStory.