Ilustrasi pumping ASI (The Cut/Edited by HerStory)
Kunci utama para ibu bekerja agar berhasil menyediakan ASI perah ialah harus mengatur jadwal yang tepat untuk memerah ASI. Kamu bisa memanfaatkan berbagai aplikasi untuk membuat reminder setiap jadwal memompa. Coba pula untuk melakukannya di sela-sela jam kerja atau ketika jam istirahat.
Kalau enggak dilakukan secara teratur, hal ini busa menyebabkan mastitis atau pembengkaka payudara. Bahkan, produksi ASI bisa berkurang bila terjadi dalam jangka panjang.
Menyimpan ASI perah di dalam botol kaca lebih baik ketimbang menyimpannya di dalam botol plastik. Botol kaca bersifat tahan lama, sehingga kamu bisa menggunakannya secara berulang dalam jangka waktu yang lama.
Untuk takarannya, sebaiknya enggak lebih dari 3/4 botol. Hal ini demi menghindari tutup botol terbuka atau botol pecah ketika ASI membeku saat ditaruh ke dalam freezer.
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.