Ilustrasi virus corona. (pinterest/freepik)
Sebuah studi baru dari Rumah Sakit Umum Central Theater Command Wuhan, di China, mengatakan bahwa ada bukti ilmiah yang kuat tentang virus corona yang memengaruhi mata. Hal ini pertama kali dilaporkan oleh seorang pasien di China yang mengembangkan serangan glaukoma akut setelah pulih dari COVID-19.
Setelah seminggu dinyatakan sembuh, pasien wanita berusia 64 tahun itu mengalami nyeri dan kehilangan penglihatan di bagian matanya. Setelah diperiksa ia didiagnosis dengan glaukoma akut dan katarak.
Baca Juga: Penelitian: Virus Corona Sebabkan Mata Infeksi hingga Picu Katarak Akut
Sebuah penelitian yang dipublikasi dalam American Society of Hematology mengungkapkan dari 7.422 pasien sebanyak 44,4% pasien positif merupakan orang dengan golongan darah A, sedangkan untuk golongan darah O hanya 38,4% dari total pasien.
"Golongan darah O secara signifikan dikaitkan dengan penurunan kerentanan terhadap infeksi SARS-CoV-2," jelas studi tersebut.
Hasil tersebut diartikan bahwa, pemilik golongan darah O tampaknya lebih kecil kemungkinannya terinfeksi virus corona penyebab Covid-19. Namun, pemilik golongan darah O juga bisa saja terinfeksi.
"Studi ini menyarankan, jika Anda memiliki tipe O, Anda memiliki risiko yang sedikit lebih rendah. Tetapi penurunan ini kecil," tutur dokter Roy Silverstein, Ketua Kedokteran di Medical College of Wisconsin.
Baca Juga: Wow! Ternyata Golongan Darah Ini Lebih Kebal dari Paparan Virus Corona
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.