Menu

Moms, Perut Buncit Pada Bayi Bukan Berarti Masuk Angin Lho! Begini Penjelasannya...

05 Januari 2021 15:00 WIB

Ilustrasi bayi memakai baby oil (shutterstock/Edited by HerStory)

HerStory, Bogor —

Masuk angin merupakan istilah yang kerap digunakan masyarakat Indonesia saat merasakan beberapa gejala tertentu yang menyebabkan badan terasa tak enak. Seperti sakit kepala, meriang, dan juga perut kembung dapat menjadi tanda bahwa kamu mengalami hal tersebut. 

Tak hanya dialami oleh orang dewasa, terkadang para orang tua juga menyimpulkan bahwa bayi pun dapat mengalami hal tersebut, terutama ketika perut si kecil terlihat buncit. Tapi, kira-kira benar nggak sih perut buncit pada bayi merupakan tanda bahwa ia mengalami masuk angin? 

Melansir dari id.theasianparent.com (05/01/2021), menurut dr. Arifianto, Sp.A., atau yang biasa disapa dokter Apin, ia mengungkapkan bahwa perut buncit pada bayi adalah hal yang wajar dan tak ada kaitannya dengan penyakit apapun termasuk masuk angin. Perut buncit atau kembung pada bayi terjadi karena organ dalam yang dimilikinya belum matang dengan sempurna. 

Selain itu, dokter Apin mengatakan bahwa kondisi tersebut adalah normal dan tak perlu dikhawatirkan, terlebih lagi apabila kondisi itu terjadi sesaat setelah ia menyusu. Perlu diketahui, bahwa perut si kecil akan kembali mengempis ke bentuk semula setelah ia buang air kecil atau buang air besar.

Tak hanya itu, hal lain yang dapat menyebabkan perut bayi menjadi buncit adalah karena risiko menelan udara yang jauh lebih besar saat ia banyak menyusu dan menangis, sehingga dapat menyebabkan perut kembung. 

Dokter Apin juga menjelaskan bahwa tak perlu melakukan berbagai macam hal yang ditujukan untuk mengatasi perut si kecil yang buncit, salah satunya seperti memakaikannya gurita. Karena, penggunaan gurita tersebut dapat membuat anak merasa tak nyaman. 

Jadi kesimpulannya, perut buncit pada bayi adalah hal yang normal dan tak berarti ia mengalami masuk angin ya moms. Namun tetap perlu diingat, bahwa sebagai orang tua tetap harus waspada apabila terjadi sesuatu yang tak biasa pada anak. Jangan sampai lengah ya! 

Artikel Pilihan