Menu

Si Kecil Sering Memanjat? Jangan Khawatir Moms, Itu Merupakan Perkembangan Motorik Anak Kok

23 Juli 2021 13:05 WIB

Si kecil yang sedang memanjat. (Unsplah/Alexander Dummer)

HerStory, Sukabumi —

Moms pasti khawatir setiap kali melihat si kecil yang sudah berani memanjat. Entah itu memanjat naik - turun kasur, kursi, atau pembatas. Namun, sejatinya Moms enggak perlu terlalu khawatir karena hal tersebut merupakan bagian dari perkembangan motorik anak kok

Kemampuan motorik terbagi menjadi dua yakni motorik halus dan motorik kasar. Motorik halus merupakan gerakan yang melibatkan otot-otot kecil sebagai contoh mencoret kertas, mewarnai, dan menggoyangkan jempol. Otot-otot kecil yang dimaksudkan diantaranya tangan, pergelangan tangan, dan jari. 

Sedangkan motorik kasar adalah gerakan yang melibatkan otot-otot besar yang melibatkan seluruh anggota badan. Misalnya merangkak, berlari, melompat, dan menari. 

Melansir dari hellosehat.com (23/7/2021), kemampuan motorik anak akan berbeda dan berkembang sesuai dengan usianya. Agar Moms dapat lebih memahami akan kemampuan otot-otot si kecil yang sedang berkembang sesuai dengan rentang usianya, simak ulasan singkat dibawah ini, yuk!

Usia 1-2 Tahun

Perkembangan motorik kasar pada anak rentang usia ini umumnya mereka sudah bisa berdiri, berlatih dan belajar berjalan di usia 11 bulan dan akan lancar saat usianya menginjak 18 bulan. Saat anak sudah menginjak usia 2 tahun, ia sudah bisa menendang, melompat, dan melemparkan bola. 

Untuk motorik halusnya, si kecil mulai bisa mengambil dan menggenggam sebuah benda meskipun belum bisa menaruhnya kembali dengan tepat. Usia 2 tahun ia sudah bisa membuka lembaran buku dan menyusun benda secara vertikal.

Usia 2-3 Tahun

Di usia ini, si kecil akan mulai menjadi lebih aktif sebagai penanda perkembangan motoriknya semakin baik. Anak sudah mampu untuk berjalan mundur, belari, dan mengambil barang dengan posisi jongkok atau squat

Nah, motorik halus pada anak usia ini yang mudah dijumpai adalah anak gemar untuk mencoret-coret di media apapun. Pada usia ini, kemampuan mata dan jari anak sudah bisa berkoordinasi dengan baik. Jadi, Moms harus memahami hal ini dan enggak mengomel, ya! 

Usia 3-4 Tahun

Kemampuan motorik kasarnya yang berkembang dengan baik ini dapat ditunjukkan melalui kemampuan anak yang mampu memanjat. Si kecil juga mulai menggemari naik turun tangga untuk bermain. 

Pada motorik halusnya, si kecil yang sebelumnya sudah mulai mencoret-coret, usia 3-4 tahun ini ia akan mulai mencoret dengan cara meniru gambar orang lain. 

Usia 4-5 Tahun

Kemampuan berlarinya yang semakin baik, membuatnya enggak mudah terjatuh seperti usia sebelumnya. Karena ia sudah mampu menjaga keseimbangan tubuhnya dengan baik. Si kecil juga mulai bisa melompat-melompat sebagaimana menirukan kelinci. 

Motorik halusnya, si kecil sudah mampu untuk menggunting mengikuti pola atau garis-garis putus. Tak cuma itu, si kecil juga sudah bisa memegang sendoknya sendiri ketika akan makan serta jadwal makannya yang menjadi lebih teratur.