Beberapa waktu lalu, publik sempat dihebihkan dengan gaji hingga tunjangan fantastis yang diterima Krisdayanti sebagai anggota DPR. Pengakuan wanita yang akrab disapa Mimi KD itu menyorot perhatian banyak pihak, terutama dari kalangan sesama anggota DPR.

Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad buka suara soal pernyataan anggota Komisi IX Krisdayanti (KD) mengenai pendapatannya sebagai anggota wakil rakyat.

“Sebenarnya itu sudah diperinci oleh Mbak KD bukan pendapatan,” ucap Dasco di Kawasan Parlemen, Jakarta, Rabu (15/9).

Dasco menilai bahwa pendapatan merupakan uang yang masuk dan dibawa ke rumah.

“Sementara itu, take home pay kami sudah ada di website DPR, bukan hal yang ditutupi soal jumlah gaji, tunjangan dan biaya lainnya,” katanya.

Politikus Gerindra itu mengaku sering menutupi kekurangan dana dari sumber lain.

“Kegiatan di dapil mengenai reses, kunjungan, malah kadang-kadang seperti covid, kebanyakan anggota DPR harus menutupi dari sumber lain,” ucapnya.

Sebab, banyaknya konstituen seperti alat kesehatan dan sembako. Dasco juga menyinggung sikap Krisdayanti yang menyampaikan nominal pendapatannya melalui kanal YouTube.

“Sebenarnya tidak disampaikan di kanal YouTube juga, kan bisa dilihat di website DPR, tidak ada yang disembunyikan,” bebernya.

“Kalau kami jelaskan begitu adanya, jangan dipolitisasi, seolah-olah anggota DPR itu pendapatnya yang dibawa pulang ke rumah segitu, kan enggak segitu,” beber Dasco.