Ilustrasi seorang wanita yang kecanduan makanan manis. (Pinterest/Freepik)
Penderita diabetes memang sering dianggap enggak pernah nyemil lantaran takut membuat kadar gulanya semakin tinggi.
Tapi, siapa bilang penderita diabetes enggak boleh ngemil?
Memang, menjaga kadar gula tetap normal itu suatu keharusan bagi penderita diabetes, tetapi berhenti mengonsumsi camilan dan memilih untuk menahan rasa lapa justru merupakan hal yang keliru lho.
Moms bisa mengonsumsi camilan yang bergizi untuk melengkapi nutrisi sehari-hari. Tapi, Moms harus pintar dalam memilih camilan yang tepat ya!
Camilan adalah makanan selingan di luar makan pagi, siang atau malam. Biasanya, camilan dikonsumsi untuk menunda lapar dan menambhah energi. Enggak hanya untuk orang yang sehat, snack juga penting untuk penderita diabetes.
Kadar gula darah memang bisa melonjak atau merosot. Meskipun penderita diabetes memiliki masalah dalam mengatur kadar gula darah, bukan berarti makan camilan adalah sebuah pantangan untuk diabetes ya Moms.
Justru, ngemil adalah hal penting untuk penderita diabetes, utamanya penderita diabetes tipe 1. Moms harus menghindari camilan yang mengandung banyak gula atau punya indeks glikemik tinggi. Camilan yang baik untuk penderita diabetes adalah yang mengandung karbohidrat kurang dari kurang dari 20-30 gram.
Berikut adalah rekomendasi camilan sehat untuk penderita diabetes, dilansir dari berbagai sumber, Rabu (24/11/2021).
Penderita diabetes lebih baik memilih telur rebus untuk camilan. Hal ini dikarenakan satu butir telur mengandung setengah gram karbohidrat yang cukup rendah, sehingga diperkirakan telur tidak akan meningkatkan gula darah orang dengan diabetes.
Telur juga mengandung protein yang lebih lama prosesnya untuk diubah menjadi gula darah. Artinya, kadar gula darah enggak akan naik secara mendadak jika mengonsumsi telur rebus.
Sebuah riset yang diterbitkan pada British Journal of Nutrition mengamati konsumsi telur pada pasien diabetes. Sebanyak 65 pasien diabetes tipe 2 diminta memakan dua butir telur setiap hari selama 12 minggu.
Hasilnya menunjukkan bahwa pasien mengalami penurunan kadar gula darah puasa dan HbA1c yang lebih rendah. Keduanya merupakan indikator untuk mengukur gula darah jangka panjang.
Namun, batasi mengonsumsi telur utuh hingga 3 kali dalam seminggu ya Moms.
Studi yang dilakukan oleh Ahvaz Jundishapur University of Medical Sciences mengamati efek konsumsi kedelai pada pasien diabetes.
Hasilnya menunjukkan bahwa konsumsi kedelai sebanyak 8 gram selama 8 minggu, dapat menurunkan kadar HbA1c (hemoglobin yang berikatan dengan glukosa), kolesterol total, dan resistensi insulin.
Selain itu, kacang kedelai diketahui memiliki nilai indeks glikemik yang rendah juga kaya serat. Artinya, makan kacang kedelai sebagai camilan enggak akan membuat gula darah naik tiba-tiba. Moms juga bisa kenyang lebih lama sehingga mengontrol nafsu makan.
Buah untuk camilan diabetes yang paling baik adalah yang kondisinya segar. Buah kering yang diawetkan cenderung tinggi gula dan malah berdampak buruk bagi gula darah.
Meski sehat, Moms tetap harus memperhatikan porsinya jika hendak menjadikan buah sebagai camilan dalam pola makan diabetes.
Dilansir dari laman Mayo Clinic, dr. Regina Castro, seorang spesialis endokrinologi menyebutkan bahwa satu porsi buah untuk diabetes harus mengandung 15 gram karbohidrat, misalnya:
- 1 buah pisang atau ½ bagian apel ukuran sedang
- 1 cangkir buah melon potong dadu (160 gram)
- 1¼ cangkir stroberi utuh (180 gram)
Studi yang diterbitkan pada jurnal Metabolic Syndrome and Related Disorders menunjukkan potensi kacang almond dalam menjaga kadar gula darah. Sebanyak 58 orang diminta mengonsumsi kacang almon setiap hari selama 24 minggu.
Hasilnya menunjukkan bahwa kadar gula darah jangka panjang mengalami penurunan sebesar 3 persen. Enggak hanya dapat menjaga kadar gula darah tetap stabil, camilan yang cocok untuk penderita diabetes ini juga dapat menurunkan kadar kolesterol.
Yogurt yang paling direkomendasikan sebagai camilan untuk penderita diabetes adalah plain greek yogurt. Jenis yogurt ini kaya protein sehingga dapat menjaga gula darah tetap stabil dan cocok dijadikan sebagai snack untuk diabetes.
Popcorn terbuat dari jagung yang kaya serat, rendah kalori dan bergizi. Camilan diabetes ini memiliki 40 kalori, 5.8 gram (2%) karbohidrat, serat makanan 1 gram (4%), dan gula 0,1 gram per satu cangkir popcorn.
Popcorn sebagai camilan diabetes sebaiknya dimasak di kompor menggunakan minyak zaitun atau kanola tanpa mentega atau perasa tambahan. Dianjurkan juga untuk enggak memasak popcorn terlalu lama ya Moms.
Itulah beberapa camilan sehat yang bisa Moms coba jika sedang menderita diabetes. Tetap perhatikan kualitas camilan ya Moms!