Menu

Bekerja di Bidang Musik, Ini Deretan Musisi yang Punya Gangguan Pendengeran

25 November 2021 06:00 WIB

Musisi Pamungkas. (Instagram/pamunqkas)

HerStory, Jakarta —

Selain kemampuan olah vokal yang bagus, pendengaran yang baik juga merupakan salah satu modal yang paling penting bagi seorang musisi.

Tak hanya harus menyelaraskan lagu, mereka juga perlu mendengarkan instrumen musik saat bernyanyi untuk bisa menghayati lagu tersebut dan memunculkan karakter dengan baik.

Sayangnya, hingar-bingar suara musik yang terlalu keras, kecelakaan, ataupun gaya hidup yang kurang sehat sering kali membuat beberapa musisi mengalami gangguan pendengaran. Hal tersebut tentu saja menjadi konflik dan tekanan tersendiri bagi musisi-musisi tersebut.

Coba yuk kita kepoin siapa saja musisi yang memiliki gangguan pendengaran dan bagaimana mereka mengatasi hal tersebut!

1. Will.i.am

Musisi hiphop legendaris Will.i.am yang sudah mulai meniti karier di dunia musik sejak masih SMP ini ternyata juga memiliki gangguan pendengaran. Dikenal sebagai penggagas grup musik Black Eyed Peas, Will.i.am muda diidolakan oleh banyak orang dari generasi 90-an. 

Sayangnya, di tahun 2010, ia divonis menderita penyakit tinnitus yang menyebabkan telinganya sering berdenging dalam kurun waktu tertentu. Berisiko kehilangan pendengarannya, Will.i.am perlahan mundur dari industri musik dan terus mengobati penyakitnya tersebut.

2. Ozzy Osburne

Ozzy Osbourne yang pernah bergabung dengan grup musik Black Sabbath sebelum memulai karier solo ini dikenal sebagai salah satu pelopor musik metal. Bahkan, suara musik dalam konser-konser yang ia gelar diketahui melebihi 120 desibel, yang merupakan ambang batas rasa sakit pada telinga manusia.

Karena terlalu sering terpapar suara keras dan menyakitkan tanpa proteksi, Ozzy Osburne akhirnya divonis menderita tinnitus permanen yang membuat telinganya terus berdenging dan kehilangan fungsi pendengarannya.

Keadaan tersebut tentunya sangat memengaruhi kariernya di dunia seni musik. Sejak saat itu, Ozzy pun lebih fokus menjaga gaya hidup sehat dan mengkampanyekan pentingnya menjaga kesehatan telinga.

3. Mandy Harvey

Musisi yang memiliki gangguan pendengaran selanjutnya adalah Mandy Harvey, salah satu talenta terbaik yang mulai dikenal dalam ajang America’s Got Talent di tahun 2017. Namun, siapa sangka jika di usianya yang ke-18 tahun saat baru masuk ke Colorado State University di jurusan Pendidikan Musik Lokal, Mandy Harvey kehilangan pendengarannya karena sindrom Ehlers-Danlos yang diidapnya. 

Hal tersebut sempat membuatnya depresi hingga akhirnya ia memutuskan untuk berhenti kuliah. Meskipun demikian, ia tak menyerah pada mimpinya dan mulai membangun kariernya di dunia musik melalui ajang pencarian bakat tersebut.

4. Phil Collins

Phil Collins merupakan salah satu legenda di dunia musik yang telah memenangkan banyak penghargaan, dari Oscar, Grammy, hingga Golden Globes. Bahkan, setelah grup musik Genesis yang membesarkan kariernya bubar, Phil Collins justru semakin bersinar sebagai seorang musisi solo.

Sayangnya, di tahun 2000 di tengah-tengah proses rekaman, ia sempat kehilangan pendengarannya yang disebabkan oleh infeksi. Meskipun pendengarannya sudah mulai membaik, masalah kesehatan lainnya membuatnya terpaksa pensiun dini.

5. Pamungkas

Kalian tentunya sudah tak asing lagi dnegan nama Pamungkas, bukan? Penyanyi berbakat asal Indonesia yang sedang berada di puncak popularitasnya ini ternyata juga memiliki gangguan pendengaran yang tidak disadarinya. Karena operasi cangkok usus yang dilakukannya saat masih bayi dan juga tekanan dari selang infus, telinga kiri Pamungkas tuli total sementara telinga kanannya setenga tuli.

Tanpa memberitahukan keadaan tersebut pada Pamungkas, sang ibu menyuruhnya untuk les drum di usia 8 tahun dengan harapan suara keras dapat mengembalikan fungsi telinganya. Pamungkas mulai mengenal suara sehingga telinga kanannya sembuh total, sementara telinga kirinya berangsur membaik. 

Ia baru mngetahui semua ini di usia 18 tahun karena telinga kirinya terus berdenging setelah turun dari pesawat. Namun, karena tekanan udara di ketinggian tersebut fungsi telinga kirinya kini telah kembali normal.

Lihat Sumber Artikel di Suara.com

Disclaimer: Artikel ini merupakan kerja sama HerStory dengan Suara.com. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi artikel yang tayang di website ini menjadi tanggung jawab HerStory.

Artikel Pilihan