Ilustrasi perut buncit. (thefast800.com/Edited by HerStory)
Perut buncit adalah kondisi yang rentan dialami oleh semua orang, bahkan yang memiliki tubuh kurus sekalipun. Meski Anda rajin berolahraga dengan baik dan makan dengan benar, itu tak juga menutup kemungkinan untuk mencegah lemak membandel ke daerah perut.
Seiring bertambahnya usia, ternyata itu juga mempengaruhi kondisi lemak perut lho. Kemungkinan memiliki perut rata lebih rendah jika tak melakukan perubahan gaya hidup.
Lemak perut buncit adalah jenis lemak terburuk bukan hanya karena tampilannya, tetapi juga karena beberapa alasan lainnya. Lemak perut bagian dalam diketahui menghasilkan protein dan hormon yang dapat menyebabkan beberapa masalah kesehatan, seperti kolesterol LDL, gula darah, tekanan darah dan kadar trigliserida tinggi.
Berikut ini beberapa aspek tertentu dan hal-hal yang perlu Anda ketahui tentang lemak perut buncit seiring bertambahnya usia seperti dilansir Boldsky (3/12/2021):
Ukuran perut sebenarnya dipengaruhi di dapur, ini berarti bahwa lemak perut Anda tergantung pada 80i apa yang dimakan dan 20i berolahraga.
Anda perlu melakukan beberapa perubahan sederhana, seperti menghilangkan pemanis buatan, dan lebih banyak konsumsi biji-bijian.
Mengonsumsi sarapan setiap hari membantu menghilangkan lemak perut dalam waktu yang lama. Sarapan idealnya harus menggabungkan protein dan biji-bijian. Ini akan membuat Anda tak terlalu tergoda untuk mengonsumsi sesuatu yang manis atau berlemak di sore hari.
Protein adalah kunci untuk meratakan perut Anda. Mengonsumsi sarapan kaya protein, seperti telur membantu mengurangi ukuran pinggang hampir 34%.
Hal ini juga ditegaskan dalam penelitian 'The Life Plan Diet: How Losing Belly Fat Is The Key To gain a Stronger, Sexier, Healthier Body'.
Pikiran yang stres dapat menyebabkan perut membesar. Saat Anda stres, tubuh melepaskan kortisol, hormon yang dikaitkan dengan penyimpanan lemak, terutama di daerah perut. Orang yang memiliki kadar kortisol tinggi diketahui memiliki ukuran pinggang yang lebih besar.
Banyak orang diketahui minum air putih dalam jumlah yang sangat sedikit dan ini memang dapat memiliki konsekuensi serius pada lingkar perutmu.
Selanjutnya, orang yang terhidrasi dengan baik diketahui memiliki kadar gula, garam, dan kolesterol yang lebih sedikit dalam makanan mereka dan mengonsumsi kalori yang relatif lebih rendah.