Menu

5 Dampak Buruk Sering Membentak Anak, Jangan Diulangi Kalau Gak Mau si Kecil Alami Trauma Ya

27 April 2022 16:50 WIB

Ilustrasi orang tua sedang memarahi anaknya. (freepik/edited by HerStory)

HerStory, Medan —

Gak jarang orang tua membentak anak dengan dalih demi kebaikan si kecil. Namun, hal ini gak boleh dibiasakan sebab bukan hal baik ya, Moms.

Saat anak melakukan kesalahan, membentak tampaknya efektif untuk mendisiplinkannya. Namun pemahaman ini salah sebab dapat memberikan dampak buruk jangka panjang.

Bahkan membentak anak dapat merubah hubungan yang terjalin antara anak dan orang tua. Nah, kira-kira apa saja dampak negatif jika membentak anak? Simak selengkapnya dalam artikel yang sudah Herstory rangkum berikut ini, Rabu (27/4/2022).

1. Anak merasa takut

Orang tua seharusnya menjadi tempat ternyaman untuk anak berlindung. Namun orang tua yang terbiasa membentak anak justru menjadi sumber ketakutan anak. Anak merasa takut dengan orang tuanya sendiri. Dan ketika anak sudah merasakan hal tersebut, biasanya dia akan cenderung mengurung diri sendiri karena tidak memiliki tempat lain. 

2. Anak kehilangan rasa percaya diri

Anak yang sebenarnya sedang membutuhkan kebebasan untuk memenuhi rasa keingintahuannya menjadi merasa terkekang dengan bentakan dan ketakutannya kepada orang tua.

Ketika dia ingin melakukan beberapa hal baru, dia akan merasa takut dan khawatir dimarahi oleh orang tuanya. Sehingga anak akan kehilangan rasa percaya diri untuk melihat dunianya sendiri. 

Rasa percaya diri yang sudah hilang akan sangat berdampak pula bagi tumbuh kembangnya. Entah itu dalam hal pergaulan, pendidikan, bahkan sosialnya. 

3. Mencontohkan kebiasaan buruk

Orang tua adalah teladan bagi anak. Segala hal yang dicontohkan oleh orang tua terlepas dari hal itu baik maupun buruk, tetap menjadi sebuah hal yang membuat anak merasa bahwa hal tersebut boleh dicontoh. Tidak terkecuali ketika orang tua membentak anak. 

Anak akan menganggap bahwa ketika seseorang sedang marah, maka sebuah hal yang wajar dan boleh untuk membentak orang lain. 

Jangan heran ketika di beberapa waktu yang akan datang, orang tua lah yang akan dibentak oleh anak ketika anak sedang marah. Begitu pula ketika anak marah kepada temannya. 

menjadi orang yang emosional. 

4. Anak tidak percaya lagi kepada orang tuanya

Anak seharusnya merasakan keberadaan orang tua yang memihak padanya. Namun jika orang tua sering menyudutkan anak bahkan membentaknya, anak akan merasa bahwa orang tua justru berada di pihak yang berlawanan. 

Hal tersebut akan menurunkan tingkat kepercayaan anak kepada orang tua dan merusak hubungan kekeluargaan. 

5. Menyebabkan trauma masa kecil

Trauma masa kecil menjadi hal yang tidak mustahil untuk terjadi. Dan hal tersebut sangat mempengaruhi seseorang, terutama secara mental dan emosional. 

Makanya, orang tua sebaiknya lebih peduli kepada kesehatan mental anak. Tidak sekadar tumbuh kembangnya yang baik, namun perasaan anak juga harus dijaga dengan baik.

Itu dia dampak buruk jika membentak anak, Moms. Cobalah untuk mendisiplinkan anak dengan cara lain seperti memberi pengertian tentang hal yang benar dan buruk secara lembut.

Lihat Sumber Artikel di Suara.com

Disclaimer: Artikel ini merupakan kerja sama HerStory dengan Suara.com. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi artikel yang tayang di website ini menjadi tanggung jawab HerStory.

Artikel Pilihan