Menu

Jangan Tinggal Diam! Inilah 5 Cara Menyembuhkan Trauma

06 September 2020 18:35 WIB

Ilustrasi wanita yang mendapat kekerasan dari seorang pria (Pinterest/Edited by Herstory)

HerStory, Tasikmalaya —

Beauty, ada banyak kejadian yang membuatmu trauma, sehingga kamu jadi kesulitan untuk melakukan sesuatu. Trauma sendiri nggak bisa didiamkan, lho. Hal ini karena trauma kalau dibiarkan bisa jadi bom waktu suatu saat nanti.

Pemulihan trauma sendiri adalah hal yang penting untuk dilakukan bagi mereka yang pernah mengalami peristiwa menyedihkan, mengguncang jiwa, hingga mengancam nyawa. Hal ini karena kejadian traumatis dapat menyebabkan syok, sedih, ketakutan, hingga cemas berlebih yang sifatnya berkepanjangan. 

Kendati demikian, setiap orang dalam menghadapi trauma berbeda-beda, namun tetap saja dibutuhkan penanganan terhadap pemulihan trauma tersebut.

Herstory berhasil merangkum cara pemulihan trauma psikis yang dilansir dari Healtline. Trauma psikis adalah suatu keadaan trauma psikologis yang menimpa seseorang dan bersifat menyakitkan. 

Trauma ini bisa membuat pengalaman hidup menjadi lebih seram, sehingga membuatnya kesulitan tidur hingga mengganggu aktivitasnya sehari-hari. Kalau enggak segera ditangani, trauma psikis dapat menimbulkan dampak negatif terhadap kesehatan mental seseorang. Makanya, kamu perlu tahu bagaimana cara pemulihan trauma. Penasaran apa saja? Yuk, simak caranya di bawah ini!

1. Terapi Somatik

Kamu bisa melakukan terapi somatik. Hal ini bertujuan untuk memberikan sensasi pada tubuh, yaitu berfokus untuk menghasilkan getaran, tangisan, serta pelepasan gejala fisik lainnya sehingga tubuh dan pikiran akan membaik

2. Terapi Kognitif Perilaku

Berbeda dengan sebelumnya, untuk mengevaluasi perasaan dan pikiran seseorang yang mengalami trauma, dibutuhkan terapi kognitif perilaku. Cara ini juga ampuh untuk memulihkan perasaan trauma.

Enggak cuma itu, jika dikombinasikan dengan terapi somatik, terapi kognitif perilaku dapat bekerja secara efektif, Beauty.

3. Eye Movement Desensitization and Reprocessing (EMDR)

Terapi yang satu ini memanfaatkan gerakan mata, makanya yang terbentuk ialah sebuah ritme dan stimulasi mata ke kiri dan ke kanan. 

EMDR berkhasiat untuk menghilangkan memori traumatis yang tersimpan di otak, apalagi kalau dikombinasikan dengan dua terapi sebelumnya.

4. Berhenti Menyalahkan Diri Sendiri

Kalau kamu belum mau melakukan penanganan secara medis, mulailah dengan menangani trauma psikis ini secara mandiri. Salah satunya kamu harus berhenti menyalahkan diri sendiri.

Kalau sesulit itu, mulai dengan menarik napas dalam-dalam terlebih dahulu lalu kenali pikiran sendiri untuk mengendalikan rasa takut, syok, dan cemas yang ada. Enggak cuma itu, mulailah untuk berhenti menyalahkan diri sendiri dengan semua hal yang telah terjadi. Karena bagaimanapun, peristiwa tersebut bukan sepenuhnya kesalahan pribadi.

5. Lakukan Kembali Rutinitas Sehari-hari

Untuk mengalihkan pikiran dari rasa bersalah, ada baiknya kamu kembali ke rutinitas sehari-hari.

Nah, kalau selama ini kamu hanya mengurung diri sendiri, enggak ada salahnya untuk kembali ke rutinitas sehari-hari. Aktivitas yang dikerjakan sehari-hari akan membantu untuk mengalihkan pikiran traumatis tersebut ke rutinitas setiap hari. 

Akhirnya, kamu dapat disibukkan dengan hal-hal yang lain yang membuatnya dapat melupakan pengalaman-pengalaman buruknya di masa lalu.

Jadi, itulah 5 cara yang bisa kamu lakukan untuk menyembuhkan trauma yang kamu derita. Jangan sampai kamu terpuruk tanpa penanganan, ya!