Menu

Moms, Ajari Anak Cara Mengambil Keputusan Sendiri Sejak Dini Agar Mandiri

27 Oktober 2020 13:25 WIB

ilustrasi ibu dan anak sedang mengobrol (pexels/ketut subiyanto)

HerStory, Bogor —

Moms, penting untuk menumbuhkan sikap mandiri dan tanggung jawab pada anak. Salah satu caranya, Moms bisa mengajari anak cara mengambil keputusan sendiri sejak dini.

Moms bisa memulainya dari hal yang kecil, seperti menanyakan “hari ini mau pakai sepatu yang warna hitam atau pitih?”. Dengan begitu, anak akan mulai terbiasa mengambil keputusan, setidaknya untuk diri sendiri. Merangkum dari berbagai sumber, Selasa (27/10/2020) begini tipsnya.

1. Beri contoh

Suatu saat ketika Moms sedang dalam tahap membuat keputusan, tunjukkanlah proses pengambilan keputusan tersebut pada anak. Tunjukkan kelebihan dan kekurangan dari setiap pilihan, kemudian bandingkan dan tunjukkan alasan apa yang akhirnya membuat Moms menjatuhkan pada salah satu pilihan.

2. Mulai dari Hal Kecil 

Mulailah dari hal yang kecil untuk melatih anak lebih mandiri dan bisa membuat keputusan sendiri. Saat tiba waktu makan malam, Moms bisa meminta anak untuk memilih makanan yang ingin dikonsumsi bersama keluarga. Atau pada saat membereskan rumah, orangtua bisa mengajak serta anak. Ajarkan dia membuat keputusan dengan meminta Si Kecil memilih, misalnya pekerjaan mana yang ingin ia lakukan antara membersihkan kasur atau menyapu kamar. 

3. Biarkan anak memilih

Semakin lama, anak akan semakin mandiri dan tak lagi bergantung pada orang lain saat harus mengambil keputusan. Orangtua sebaiknya mendampingi dan memberi masukan saat anak akan mengambil keputusan yang berharga. Namun, jangan membantu anak saat memilih suatu hal. Anak juga perlu dibiarkan belajar dan mengetahui bahwa ada hal yang tak bisa dibantu oleh orang lain. Sesekali, biarkan anak menjalani apa yang menjadi pilihannya tanpa perlu dibantu. Hal ini mengajarkan bahwa akan ada konsekuensi dari setiap keputusan yang diambil. 

4. Membiarkan anak membuat keputusan ‘salah’

Moms tak ada salahnya membiarkan anak mengambil keputusan yang salah. Jika Moms sudah berusaha menasihatinya dan ia tetap pada pendiriannya, maka yang bisa Moms lakukan adalah membiarkannya. Selama itu bukan soal kesehatan atau keselamatan, penting bagi anak-anak untuk membuat beberapa keputusan yang buruk, karena hal ini membantu mereka belajar untuk mempertimbangkan konsekuensi. Anak pun akan belajar daei kesalahannya saat mengambil keputusan yang buruk.

5. Hargai Usahanya

Jangan pernah mengecilkan perasaan anak atas keputusan yang diambilnya. Sebab, hal tersebut bisa menurunkan rasa percaya diri anak. Selalu hargai setiap usahanya dan buat ia tahu bahwa apapun yang terjadi, keluarga akan selalu ada. Keluarga berperan untuk memastikan anak tetap melakukan hal yang tepat dan tak hilang arah saat keputusan yang dibuatnya mungkin keliru.