Tidur dengan posisi telentang. (Pinterest/Freepik)
Melatonin tidak hanya menurunkan suhu tubuh, tetapi juga tekanan darah. Jika kamu terkena cahaya di malam hari, produksi melatonin pun akan ditekan.
Akibatnya, tekanan darah akan meningkat. Pada akhirnya, fluktuasi yang teratur bisa meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke.
Kelebihan cahaya buatan di malam hari bisa menjadi penyebab metabolisme melambat. Selain itu, gangguan tidur dan ritme sirkadian bisa menyebabkan obesitas.
Sebuah penelitian yang memantau lebih dari 43.000 wanita mengungkapkan bahwa mereka yang tidur dengan TV menyala mengalami kenaikan berat badan. Perubahan terjadi terlepas dari kualitas atau durasi tidur mereka.
Satu sumber cahaya bisa mengubah keseimbangan hormonal. Cahaya dari smartphone, TV, atau komputer berkontribusi terhadap defisiensi melatonin.
Selain itu, proses biologi lainnya terganggu, seperti melatonin. Tidur yang terganggu bisa meningkatkan hormon Penuaan dan mengurangi hormon anti-Penuaan.
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.