Ilustrasi Ginjal. (pinterest/healthcentral)
Jus jeruk bukan hanya minuman yang enak untuk dinikmati saat sarapan. Jus jeruk adalah sumber dinamis vitamin C dan memberi tubuh potasium, folat, magnesium, dan vitamin A. Mereka ringan, menyegarkan, penuh vitamin dan dapat membantu membersihkan ginjal.
Dokter pun menganjurkan asupan cairan yang tinggi untuk pencegahan batu ginjal. Minum jus jeruk dapat membantu menangkal batu ginjal karena dia mengandung sitrat, yang diketahui dapat mencegah perkembangan batu kalsium oksalat dan kalsium fosfat.
Sitrat sangat penting karena membantu mencegah pembentukan batu ginjal dengan mengurangi keasaman urin. Jus jeruk sangat bagus untuk meningkatkan volume urin dengan membantu buang air kecil lebih sering karena jus jeruk kaya akan kadar kalium dan asam sitrat.
Minyak ikan adalah lemak yang diekstrak dari jaringan ikan. Minyak ikan kaya akan asam lemak omega-3 dan mengandung vitamin A dan D.
Studi menunjukkan bahwa mengkonsumsi 1.200 miligram minyak ikan sehari telah dikaitkan dengan penurunan yang signifikan dalam kalsium urin dan konsentrasi oksalat dan peningkatan konsentrasi sitrat urin.
Mengkonsumsi minyak ikan juga dapat mengurangi jumlah protein dalam urin, terutama bagi individu yang telah menderita penyakit ginjal. Mengambil minyak ikan dapat membantu memperlambat hilangnya fungsi ginjal pada pasien yang telah mengembangkan penyakit ginjal untuk menghindari kerusakan lebih lanjut.
Pastikan untuk makan ikan air dingin, seperti salmon, tuna, mackerel dan sarden untuk manfaat ginjal terbaik. Jika ikan bukan sesuatu yang kamu sukai, cobalah makan kenari, biji rami, atau minyak canola, yang juga kaya akan sumber asam eicosapentaenoic (EPA).
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.