Ilustrasi bayi sedang bercermin (Istockphoto/Edited by Herstory)
Ternyata, bercermin tak hanya sekadar memandang diri sendiri, lho. Bagi bayi, kegiatan ini dapat menjadi proses pembelajaran untuk memahami lingkungan sekitar.
Pada usia 6 hingga 12 bulan, bayi memandang pantulan di cermin sebagai teman bermainnya. Semakin berkembang, pada usia 20 hingga 24 bulan ia mulai mengenali bahwa pantulan tersebut adalah dirinya sendiri.
Cermin dapat membantu bayi mengenali dirinya sendiri. Tak hanya itu, ia juga dapat mengerti soal anggota tubuhnya.
Hal yang menyebabkan bayi suka bercermin adalah sebab ia melihat “bayi lain” di hadapannya. Padahal apa yang dilihatnya adalah dirinya sendiri.
Bayi pada dasarnya memang menyukai wajah manusia. Namun, berdasarkan penelitian, terbukti bahwa sosok yang paling disukai bayi adalah bayi lain.
Itu dia alasan mengapa bayi sangat suka bercermin, Moms. Apakah si kecil melakukan hal yang sama?
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.