Illustrasi pasangan bertengkar memasuki fase hampa pernikahan (Freepik/Edited by HerStory)
Tentu gak ada yang ingin mempunyai pasangan yang kasar, apalagi jika sampai main tangan. Biasanya, sikap kasar ini muncul ketika pasangan sedang marah.
Namun, perlu disadari bahwa sikap kasar yang seringkali muncul bukanlah pertanda baik. Jika hal ini terjadi kepadamu, maka kamu harus bisa mengambil sikap tegas. Pasalnya, kekerasan dalam hubungan bukan sesuatu yang bisa ditolerir.
Selain itu, perlu diketahui bahwa memiliki pasangan yang kasar bukanlah kesalahanmu, melainkan kesalahan pasangan dalam memperlakukanmu.
Maka dari itu, kamu perlu mengetahui bagaimana menyikapi pasangan yang kasar. Berikut ulasannya.
Ketika pacarmu bersikap kasar, sangat penting untuk tidak terpancing emosi. Kamu menenangkan dirimu dan jangan biarkan pacarmu kersikap kasar terus-menerus.
Jika dibiarkan, pacarmu akan terus berbuat kasar ketika dia sedang marah.
Jika sudah berhasil menenangkan diri, kamu juga harus berusaha menenangkan pacarmu. Buatlah dia menyadari bahwa perlakukan kasarnya terhadapmu merupakan suatu kesalahan.
Jika pacarmu benar-benar sadar dan sayang kepadamu, ia akan berusaha untuk memperlakukanmu dengan lebih baik.
Jika kamu tidak bisa menyadarkan pacarmu soal sikap kasarnya, maka kamu perlu mengambil tindakan tegas.
Sikap kasar yang dilakukan terus-menerus akan sulit dihilangkan, dan satu-satunya cara untuk menyelamatkan dirimu adalah meninggalkan pacarmu.
Dalam kondisi ini, kamu harus berani mengambil sikap tegas dan memutuskan hubungan dengan pacarmu. Sebab, kamu harus mengutamakan dan mencintai dirimu sendiri.
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.
Share Artikel:
Konten Sindikasi: Artikel ini merupakan kerja sama HerStory dengan GenPI. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi artikel yang tayang di website ini menjadi tanggung jawab HerStory.