Menu

Jika Memaafkan Pasangan yang Selingkuh, Apakah Bakal Bisa Berkhianat Lagi?

26 Januari 2023 16:05 WIB

Ilustrasi perselingkuhan. (Greatergood/edited by herstory)

HerStory, Jakarta —

Pernikahan yang selalu romantis dan harmonis adalah dambaan banyak pasangan suami istri. Namun sering kali berbagai masalah muncul dan perlu kita hadapi.

Salah satu masalah rumah tangga yang sangat ditakut para wanita adalah perselingkuhan. Mungkin beberapa dari moms di rumah sudah mengalami hal ini dan memilih memaafkan pasangan.

Namun, pernahkah terpikir apakah pasangan yang pernah selingkuh benar-baner berubah lebih baik atau akan berkhianat lagi?

Pernah dengar ungkapan 'sekali selingkuh akan selalu menjadi tukan selingkuh'? Yap, ungkapkan ini memang cukup meyakinkan. Tapi apakah benar?

Orang yang berselingkuh secara karakterologis gak akan setia. Mereka bukan orang yang hanya selingkuh, mereka memang suka mendua, dan akan selalu begitu.

Oleh karena itu, jika kamu tetap dalam hubungan yang pernah terjadi perselingkuhan, bersiaplah menghadapi masalah serupa di kemudian hari.

Mengetahui pasangan yang berselingkuh pasti sangat menjengkelkan hati. Ini bisa membalikkan seluruh hidup kamu hingga mengalami trauma.

Kamu yang awalnya mengira pasangan adalah tipe yang kamu idamkan, namun tiba-tiba dia menunjukkan sisi lainnya yang tidak bisa setia.

Ini mungkin berarti bahwa hubungan dan hidup kamu juga gak seperti yang kamu pikirkan. Rasa marah yang membuncah karena pengkhinatan itu dan pada diri sendiri karena telah ditipu dengan orang yang dicintai.

Semua ketidakpastian dan kontradiksi ini dapat membuat kamu merasa gak yakin apa yang harus dilakukan.

Inilah mengapa ungkapan "sekali mendua akan terus mendua" begitu menarik. Mungkin mudah bagi orang lain untuk memberikan nasihat sederhana ketika mereka gak menghadapi kerumitan emosional yang kamu rasakan.

Share Artikel:

Oleh: Nasibah Azzahra

Artikel Pilihan