Karena platform belanja TikTok shop resmi ditutup oleh pemerintah, Denise Chariesta kelimpungan untuk menghidupi dirinya dan si jabang bayi. Ia mengaku tak bisa lagi mencari penghasilan untuk biaya lahiran melalui platform sosial commerce tersebut.

Padahal, usia kehamilan Denise Chariesta kini sudah semakin tua. Tak lama lagi dirinya akan melahirkan Baby DC. Di satu sisi, ayah Baby DC tak mau bertanggung jawab sehingga Denise harus mengupayakan segala biaya yang dibutuhkan sendirian.

"Duh stress, Ma. TikTok Shop tutup. Bentar lagi kan bulan depan lahiran," curhat Denise kepada ibundanya seperti dilihat Jumat (6/10/23).

Denise Chariesta mengaku sudah banyak mengeluarkan biaya untuk membuat berbagai produk seperti skincare, lotion anti strect mark, piyama, dan lain sebagainya. Produk-produk tersebut rencananya akan Denise pasarkan melalui TikTok Shop. Dirinya pun pusing tiba-tiba TikTok Shop ditutup.

"Udah gitu kasihan konveksinya sekarang mereka enggak ada pekerjaan lagi," kata Denise.

Ibu Denise pun memberikan nasihat agar sang anak tak stres. Ibu Denise percaya rezeki pasti akan mengalir dari berbagai jalan.

"Udah gak usah pusing deh, Tuhan itu maha adil. Anak Lu tu pasti bawa rezeki. Yang penting lu ada tanggung jawab ke dia, lu bersyukur, Tuhan pasti kasih jalan rezeki tetap lancar buat anak lu. tenang aja," ujar Ibu Denise Chariesta menasihati.

"Kalau biaya lahiran aja nggak sanggup, gaji karyawan nggak sanggup, gimana mau gedein anaknya," ujar Denise masih merasa khawatir.

Ibu Denise pun meminta agar anaknya tak pesimis. Dirinya juga meminta Densie agar bersabar.

"Lu gak boleh pesimis jadi orang, ngerti gak? Orang sabar disayang Tuhan," ungkap Ibu Denise Chariesta.