Usai resmi bercerai dari Kiwil pada 10 Maret 2021, Rochimah tampak mengalami sejumlah masalah dalam hidupnya. Bahkan, ia mengaku ingin kabur ke suatu tempat untuk menenangkan diri.

Mantan istri Kiwil itu mengaku ingin melarikan diri ke Batam. Rasa ingin melarikan diri itu sudah sejak lama ada dalam benaknya, bahkan hingga kini saat ia telah resmi menjadi janda. 

"Saya pengin kabur. Jangankan pada saat ini, sekarang pun saya mau seperti itu (kabur) karena saya sudah capek, nyesek, pengin teriak," kara Rochimah di kanal YouTube Feni Rose.

Dii satu sisi, Rochimah memiliki tanggung jawab sebagai seorang ibu. Ia tidak bisa meninggalkan anak-anaknya.

Ketidakhadiran Kiwil memberikan tanggung jawab baginya untuk tetap bersama anak-anaknya. Ia tak ingin mereka kehilangan dua sosok orang tua.

"Tapi balik lagi seorang ibu nggak bisa seperti itu, semakin anak saya dewasa semakin butuh saya. Semakin mereka dewasa semakin mereka nggak mau kehilangan saya," ungkapnya.

"Apa lagi di satu sisi bapaknya udah menghilang, nggak mungkin saya ikut menghilang, nggak mungkin saya pergi," tambahnya. 

Saat mengutarakan niatnya kepada sang anak sulung, Rochimah mendapat penolakan keras. Sang anak mengancamnya akan menggunakan narkoba jika ditinggalkan ibu tercinta. 

"Bunda mau ke Batam setahun, dua tahun. Kalau bunda bisa bahasa Tokyo, Jepang bunda pergi ke sana. Nggak, bunda pergi aku narkoba besok. Ngancem, nggak kuat saya," ujarnya berlinang air mata. 

"Kalau anak-anak saya narkoba atau segala macam penyesalan buat saya," tambahnya. 

Hal tersebut membuatnya sedih. Ia lantas mengurungkan niat untuk kabur meninggalkan segalanya.

"Saya bilang abang ngertiin perasaan saya, aku tau bunda pengin teriak, pengin jerit. Tapi ayah udah menghilang masa bunda menghilang, kita mau jadi apa. Seorang ibu nggak bisa begitu (nangis)," tutur Rochimah menangis sesegukan.