Menu

Kesha Ratuliu Singgung Wartawan yang Desak Rachel Vennya Buat Buka Suara: Mau Syuting Pori-pori?

25 Oktober 2021 10:00 WIB

Kesha Ratuliu (Instagram/kesharatuliu05)

HerStory, Medan —

Rachel Vennya belakangan ini jadi sorotan usai melanggar peraturan soal karantina. Belum lama ini ia menjalani pemeriksaan oleh penyidik dari Polda Metro Jaya, Kamis (21/10/2021).

Momen tersebut diliput oleh banyak wartawan Indonesia. Dalam tayangan video yang beredar, puluhan wartawan tampak berdesak-desakan untuk mewawancarai Rachel Vennya.

Melihat hal tersebut, Kesha Ratuliu menyampaikannya kritikannya. Ia menyoroti aksi wartawan yang berteriak dan mendesak Rachel Vennya untuk buka suara.

Rachel Vennya memilih diam tak menjawab pertanyaan dari wartawan. Sayangnya, terdengar seruan yang kurang pantas dalam kerumunan tersebut. 

Melihat hal tersebut, Kesha Ratuliu menyampaikan keresahannya melalui unggahan Instagram Story. Ia merasa khawatir melihat kerumunan yang padat mengingat pandemi belum berakhir.

"Teman-teman wartawan, aku tahu kok kalian ngerjain tugas kalian. Tapi dengan desak-desakan sampai kayak gitu kalian tuh nggak dapat apa-apa juga kan? Mau syuting pori-pori Kak Rachel apa gimana, sampai dekat-dekat begitu," kata Kesha Ratuliu dengan emoticon sedih.

Namun, kata dia, sejumlah wartawan tidak mendapatkan gambar dan beritanya, karena Rachel Vennya tidak memberikan pernyataan. 

"Malah yang ke-syuting juga rambut atau tangan orang lain, bukan dapat berita yang kalian inginkan ga sih," imbuhnya.

Kesha Ratuliu menyebut dalam peristiwa tersebut, telah melanggar protokol kesehatan (Prokes), karena tidak jaga jarak. 

"Yang aku lihat malah kalian juga melanggar prokes. Bahaya juga buat kalian kalau kalian ngga jaga jarak. Semoga kalian bisa bekerja lebih bijak dan aman lagi ya," tuturnya.

Meski demikian, Kesha mengaku tidak membela Rachel Vennya yang kabur dari karantina di Wisma Atlet. 

"Aku nggak membela, perbuatan Kak Rachel memang salah. Tapi apapun kesalahannya, mem-bully, apalagi sampai membuat hoax yang tidak dibenarkan," tulis Kesha Ratuliu dengan membagikan video unggahan Sarah Keihl.

Apalagi, kata dia, Rachel Vennya sudah menjalani proses hukum yang memang harus dijalaninya. 

"Kalau kalian mau ikut campur dalam masalah ini silakan. Tapi dengan mencaci bahkan membuat hoax hanya demi konten semata, plis netizen Indonesia, menyikapi masalah jangan kayak orang nggak sekolah," ucap Kesha Ratuliu.

Lihat Sumber Artikel di Akurat

Disclaimer: Artikel ini merupakan kerja sama HerStory dengan Akurat. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi artikel yang tayang di website ini menjadi tanggung jawab HerStory.