Dikenal berani dan bicara blak-blakan, siapa sangka diam-diam ternyata artis Nikita Mirzani punya sisi melankolis. Hal ini terungkap saat Nikita Mirzani sedang bersama Jessica Iskandar, baru-baru ini terungkap sosok foto yang selalu terpampang jadi wallpaper ponselnya. 

"Ini foto siapa?" tanya Jessica Iskandar yang kala itu berkunjung ke rumah Nikita.

"Mama dong, nggak pernah ganti udah dari berapa tahun ini. Mama almarhum Julaelah," jawab Nikita.

Nikita akhirnya menceritakan bahwa semua foto kenangan mendiang ibundanya telah hilang karena banjir yang menerjang rumah orangtuanya beberapa tahun lalu. Jadi satu-satunya foto mendiang ibundanya yang tersisa itu selalu terpampang di ponselnya, agar Nikita bisa selalu ingat sang ibunda tercinta. 

"Cuma ini foto yang tersisa karena dulu rumah Niki pernah kebanjiran sampai ke atas. Tahun berapa ya dulu, tiba-tiba banjir aja semua," ucap Niki.

Selama ini terlihat tangguh dan tegas, tenyata Nikita juga memiliki kisah sedih di kehidupannya yang jarang diungkapkan ke publik. Nikita enggan menunjukkan citra kesedihannya. 

Diketahui Ibunda Nikita Mirzani meninggal dunia karena telah lama mengidap kanker rahim stadium tiga. Niki sangat terpukul atas kepergian ibundanya untuk selama-lamanya, namun kini dirinya sudah menerima dan senang karena ibundanya tak perlu merasa kesakitan lagi.

"Niki happy sekarang, kalau mama Niki masih ada mungkin akan memiliki sakit yang berkepanjangan. Mama kan sakit kanker rahim," ucapnya

Mengenang sosok mendiang ibunya, Niki juga menceritakan kenangan kebersamaannya dan mengungkap kebiasaan sang ibunda. Niki juga menjelaskan hubungannya dengan sang ibu sangat dekat hingga selayaknya kakak adik. 

"Mama Niki hobinya mengumpulkan emas. Dia pakai gelang banyak, kalungnya banyak. Niki pengen kalau mama masih ada, kayaknya emasnya makin banyak," ucapnya lagi sambil tersenyum.

"Kayaknya mama sudah tahu kalau dirinya tidak akan bertahan lama, semua emasnya itu dikasih ke Niki. Dan semua emasnya itu masih Niki simpan," ungkap Nikita Mirzani senyum sedih.