Menu

Waduh, Vaksin AstraZeneca Bisa Picu Penyakit Mielitis Transversa! Bahaya Gak Ya?

01 Februari 2022 19:30 WIB

Ilustrasi vaksin jenis Sinovac. (Freepik/rawpixel.com)

HerStory, Jakarta —

Baru-baru ini ada penemuan terbaru soal vaksin AstraZeneca. Kabarnya, vaksin tersebut bisa memicu efek samping mielitis transversa. Apa itu?

Mielitis transversa merupakan peradangan pada satu bagian saraf tulang belakang. Kondisi ini ditandai dengan rasa nyeri, mati rasa, tungkai atau lengan terasa lemah, serta gangguan buang air kecil dan buang air besar.

Terkait hal tersebut, Medicines and Healthcare Regulatory Agency (MHRA) menginstruksikan bahwa dosis lebih lanjut dari vaksin AstraZeneca ini enggak boleh diberikan pada orang yang mengalami gejala mielitis transversa sebelumnya.

Para ahli menjelaskan mielitis transversal ini bisa terjadi karena gangguan neurologis sering kali merusak bahan isolasi yang menutupi serat sel saraf atau mielin.

Dengan demikian, pesan yang dikirim sumsum tulang belakang ke seluruh tubuh terganggu. Pasien akan membutuhkan pengobatan untuk mielitis transversa termasuk obat-obatan dan terapi rehabilitatif.

Melalui pengobatan itu, ahli berharap pasien bisa pulih. Jika tidak, minimal pasien tidak mengalami cacat berat akibat serangan tersebut.

Gejala mielitis transversa dapat berkembang dalam beberapa jam hingga beberapa minggu. Rasa sakit akibat kondisi ini bisa terjadi tiba-tiba di punggung bawah dan menjalar ke kaki, lengan, dada atau perut.

Kondisi ini mungkin bisa menimbulkan sensasi abnormal, seperti mati rasa, kesemutan, rasa dingin dan terbakar.

"Beberapa orang juga bisa merasa sangat sensitif terhadap sentuhan ringan pakaian atau panas atau dingin yang ekstrim," kata ahli dikutip dari Express.

Orang yang mengalami gejala gejala mielitis transversa setelah vaksinasi harus membicarakannya dengan dokter. Sementara itu, ahli memasukkan kondisi ini sebagai efeks amping vaksin Covid-19.

Lihat Sumber Artikel di Himedik.com

Disclaimer: Artikel ini merupakan kerja sama HerStory dengan Himedik.com. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi artikel yang tayang di website ini menjadi tanggung jawab HerStory.