Menu

Moms Anak Jangan Sering Dimanja! Ini 4 Dampak Buruk yang Perlu Diketahui

25 Maret 2022 10:10 WIB

Illustrasi Anak Manja (workingmother.com)

HerStory, Tangerang —

Memanjakan anak memang terkadang perlu sebagai salah satu bentuk kasih sayang orang tua terhadap anak. Namun, rupannya memanjakan anak terlalu sering rupanya bisa membunuh karakter anak.

Anak sering dimanja sejak kecil, diketahui bakal tumbuh menjadi pribadi yang ketergantuangan dan mudah rapuh. Selain itu, di bawah ini masihb ada 4 dampak yang dirasakan anak saat sering dimanjakan.

Apa saja? Yuk moms simak 4 ulasannya dihimpun dari GenPI.co.

1. Selalu tergantung dan tidak mandiri

Anak yang manja akan tergantung dengan orang tua. Hal ini disebabkan karena sosok orang tua selalu ada ketika dia mebutuhkannya. Alhasil, anak pun bisa berkembang menjadi pribadi yang tak mandiri, bahkan hingga dia dewasa. Hal ini tentu bisa menyulitkannya, baik saat masih di sekolah maupun setelah bekerja.

2. Mudah menyerah

Karena tergantung dengan orang tua, anak jadi nggak pernah belajar untu berusaha meraih keinginannya. Selain itu, karena biasanya semua yang dia mau selalu tersedia, anak bisa jadi kesulitan untuk memahami bahwa segala hal yang dia inginan tak bisa selalu ada. 

Nah, akhirnya ketika anak mengalami sebuah kegagalan atau kesulitan nanti, dia akan menjadi pribadi yang mudah menyerah. Anak juga bisa menjadi seseorang yang cenderung lebih mudah kecewa terhadap diri sendiri dan merasa nggak memiliki kemampuan untuk menghadapi suatu masalah.

3. Tidak mampu bertanggung jawab

Memanjakan Si Kecil sesekali memang boleh-boleh saja. Orang tua nggak pernah menolak keinginannya dan selalu memberikan apa yang ia mau, ia akan tumbuh menjadi pribadi yang kurang disiplin dan bertanggung jawab.

Contohnya, karena merasa segala yang ia inginkan selalu diberikan, anak akan abai dalam menjaga mainnya. Jika mainan rusak, ia berpikir selalu bisa dibelikan mainan yang baru. Karakter tak bertanggung jawab ini sangat mungkin terbawa hingga ia dewasa dan akan menyulitkan kehidupannya.

4. Tidak bisa bersosialisasi dengan baik

Anak yang sering dimanja oleh orang tuanya cenderung menjadi orang yang tak peka terhadap sekelilingnya. Karena segala hal yang diinginkan selalu tersedia, anak jadi tak bisa membayangkan atau memiliki rasa empati terhadap keadaan orang lain yang tak seberuntung dirinya.

Selain itu, anak juga bisa menjadi pribadi yang narsis atau merasa dirinya lebih baik dari orang lain. Dengan karakter seperti ini, bukan tak mungkin dia akan kesulitan untuk memiliki teman.

Lihat Sumber Artikel di GenPI

Disclaimer: Artikel ini merupakan kerja sama HerStory dengan GenPI. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi artikel yang tayang di website ini menjadi tanggung jawab HerStory.

Artikel Pilihan