Baru-baru ini, Dinar Candy menjual celana dalam bekas pakainya seharga Rp50 juta dan ternyata laku! Penjualan celana dalam ini pernah dibahas dalam acara televisi Rumpi No Secret di salah satu stasiun TV swasta.

Baca Juga: Pandemi Bikin Finansial Seret, Dinar Candy Jual Celana Dalam Bekas Rp50 Juta! Minat?

Atas pembahasan tersebut, program acara Rumpi No Secret yang dipandu oleh Feni Rose kena peringatan oleh Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) karena pembahasannya yang terlalu vulgar.

Teguran dari KPI berujung sampai pemberhentian sementara program acara tersebut. Hal ini diumumkan oleh akun resmi KPI pusat di Instagram @kpipusat.

Episode yang tayang pada tanggal 24 September 2020 pukul 14.04 yang menampilan wawancara host dengan Dinar Candy yang membincangkan tentang penjualan pakaian dalam dianggap enggak ada manfaatnya oleh Wakil Ketua KPI Pusat, Mulyo Hadi Purnomo.

“Tidak ada nilai dan juga manfaatnya dari tayangan itu bagi masyarakat. Apa juga korelasinya dengan kepentingan publik soal jual beli pakaian dalam. Jangan karena persoalan itu viral di media sosial, harus selalu masuk ke dalam ranah publik. Penyiaran itu mesti dimanfaatkan untuk hal yang baik dan berdampak positif,” jelas Mulyo, Senin (9/11).

Berdasarkan keterangan surat penghentian sementara yang dikeluarkan dan ditandatangani Ketua KPI Pusat pada akhir bulan Oktober lalu dijelaskan, program ini kedapatan melanggar Pedoman Perilaku Penyiaran dan Standar Program Siaran (P3SPS) KPI tahun 2012. Ada sembilan pasal dalam P3SPS yang dilanggar tayangan tersebut.

Untuk saat ini, tayangan Rumpi No Secret sedang enggak beredar di layar kaca sampai waktu yang belum diketahui.