Ilustrasi sedang menikmati teh. (Pinterest/Freepik)
Teh selalu menjadi primadona sejak dulu karena bisa memberikan efek menenangkan dari rasa dan aromanya serta mudah untuk didapatkan. Tak salah jika Teh semakin digemari berbagai kalangan terlebih kini sudah semakin banyak varian dari teh.
Teh juga dipercayai memiliki manfaat bagi kesehatan seperti menurunkan risiko diabetes, membantu menurunkan dan menjaga berat badan, serta meningkatkan konsentrasi.
Kendati begitu, jika dikonsumsi secara berlebihan, bukannya mendapatkan manfaat malah menuai efek samping yang enggak baik bagi kesehatan. Jadi, Beauty enggak bisa terlalu sering mengonsumsi teh karena banyaknya manfaat yang ditawarkan.
Nah, buat Beauty si penikmat teh sebaiknya simak 7 bahaya yang mengintai jika terlalu sering mengonsumsi teh seperti dilansir idntimes.com (21/7/2021), berikut diantaranya.
Daun teh yang mengandung tanin yang memberikan sensasi rasa pahit dan kering dari teh. Sifat astringen dari tanin inilah yang menyebabkan rasa mual atau sakit perut lantaran memicu terjadinya iritasi pada jaringan pencernaan.
Selain itu ada zat polifenol yang dapat menghambat penyerapan zat besi terlebih jika mengonsumsi teh lebih dari 4 cangkir sehari.
Alih-alih ingin menenangkan diri, mengonsumsi teh terlalu sering nyatanya bisa memberikan efek terbalik dari manfaat yang ditawarkan. Hal ini disebabkan karena teh juga mengandung kafein yang bisa menimbulkan rasa cemas, stres, atau gelisah. Terlebih bila teh diseduh terlalu lama, maka kafein yang akan dihasilkan semakin banyak.
Tak cuma kopi yang bisa menangkal rasa ngantuk, teh juga bisa membuatmu kesulitan tidur karena kandungan kafeinnya. Sehingga kualitas tidurmu akan terganggu dan bisa menjadi pemicu dari penyakit lain karena kurang tidur. Pemicunya karena kandungan melatonin yakni hormon pemicu tidur yang terhambat karena kafein dalam teh.
Masih karena kafein, terlalu sering mengonsumsi teh juga bisa membuatmu menjadi ketergantungan. Seorang Ahli Gizi di Rumah Sakit New Delhi Simran Saini mengatakan, seseorang yang sudah ketergantungan teh bilamana belum mendapatkan secangkir teh pada waktu yang sama, akan membuatnya menjadi lesu, lelah, mudah tersinggung yang mengakibatkan energinya berkurang.
Mengonsumsi teh secara berlebihan dapat meningkatkan produksi asam lambung, sehingga dapat memperburuk gejala maag yang sudah ada sebelumnya. Akibatnya, isi dari lambung yang asam akan lebih mudah untuk keluar kembali (muntah).
Terdengar sepele, tapi bukankah sangat memungkinkan untuk mengganggu harimu Beauty? Lagi, ini bisa disebabkan karena Beauty berlebihan menerima asupan kafein. Alih-alih ingin meredakan sakit kepala dan tenang, jika berlebihan mengonsumsi teh, sakit kepalamu akan bertambah. Sebaiknya batasi konsumsi kafein bilamana kepalamu terasa sakit yakni 100 miligram aja, ya!
Semakin banyak teh yang dikonsumsi, semakin banyak pula kafein yang didapatkan. Hal ini tentunya sangat berbahaya bagi ibu hamil karena bisa meningkatkan risiko komplikasi seperti keguguran dan berat bayi lahir yang rendah. Sebaiknya bagi Moms yang sedang hamil lebih membatasi konsumsi teh yakni maksimal 200 miligram saja dan melakukan konsultasi terlebih dulu pada dokter.
Nah, meskipun begitu bukan berarti kamu harus menghindari teh ya. Melainkan mengonsumsinya secara bijak. Atau Beauty juga bisa menjadikan teh herbal seperti teh chamomile, peppermint, dandelion, dan teh jahe sebagai alternatif.
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.