Menu

Beauty, Ini 6 Tanda Kehamilan yang Bisa Dilihat dari Raut Wajah

26 April 2021 12:30 WIB

Ibu hamil yang menggunakan kacamata. (Pinterest/Parents.com)

HerStory, Bandung —

Selama kehamilan, wanita mengalami banyak perubahan pada tubuhnya. Salah satu perubahan yang bisa dikenali adalah perubahan pada wajah.

Sebenarnya perubahan raut wajah lebih merujuk pada perubahan pada kulit wajah. Perubahan pada wajah menjadi bagian yang sangat nyata dari kehamilan dan bisa terjadi karena berbagai alasan.

Perubahan ini terkait dengan fluktuasi hormon dan aliran darah. Hal ini bisa dikenali dengan perubahan kulit selama kehamilan.

Tak semua wanita mengalami ciri-ciri orang hamil dari raut wajah. Namun perubahan pada wajah termasuk kondisi umum yang tidak perlu dikhawatirkan.

Berikut ciri-ciri orang hamil dari raut wajah, seperti dirangkum dari berbagai sumber, (26/04/2021).

1. Munculnya Noda dan Flek Hitam 

Melasma merupakan kondisi munculnya bintik atau flek hitam pada kulit. Bintik-bintik ini paling sering muncul di dahi dan pipi dan disebabkan oleh peningkatan pigmentasi. Flek hitam ini bisa memburuk oleh paparan sinar matahari.

Bercak gelap mungkin berkembang di wajah. Hindari paparan sinar matahari, yang dapat memperburuk chloasma. Setelah melahirkan, pigmen kulit biasanya kembali normal selama beberapa bulan. Namun, beberapa bercak gelap akibat chloasma mungkin tidak akan pernah hilang.

Saat hamil, tubuh menghasilkan lebih banyak hormon, yang menyebabkan peningkatan pigmentasi. Menurut Americanpregnancy, hampir 50% wanita hamil menunjukkan beberapa tanda melasma. Perubahan kulit ini akan memudar setelah bayi lahir.

2. Wajah berminyak

Wanita hamil lebih cenderung memiliki kulit wajah yang berminyak. Ini karena perubahan hormon dan produksi sel darah yang meningkat. Terkadang kulit berminyak ini memberi kesan glowing pada ibu hamil. Namun, jika tak dirawat dengan baik, kulit berminyak bisa menyebabkan jerawat.

3. Munculnya Jerawat

Menurut American College of Obstetricians and Gynecologists (ACOG), jerawat adalah salah satu perubahan kulit paling umum yang terjadi selama kehamilan.

Banyak wanita mengalami jerawat selama kehamilan. Ini paling umum selama trimester pertama dan kedua. Peningkatan hormon yang disebut androgen dapat menyebabkan kelenjar di kulit tumbuh dan menghasilkan lebih banyak sebum. Minyak ini dapat menyumbat pori-pori dan menyebabkan bakteri, peradangan, dan jerawat.

Jika sudah memiliki masalah dengan jerawat, jerawat bisa semakin teriritasi selama kehamilan. Untungnya, kehamilan dan jerawat pascapartum biasanya bersifat sementara. Ini kemungkinan akan hilang begitu hormon kembali normal.

4. Munculnya spider vein

Pembuluh darah kecil yang muncul di kulit kerap disebut spider vein. Kondisi ini bisa terjadi selama kehamilan. Spider vein berasal dari perubahan hormonal dan peningkatan volume darah selama kehamilan.

Peningkatan volume darah menciptakan tekanan yang signifikan pada pembuluh darah. Ini menyebabkan pembuluh darah kecil membengkak dan menimbulkan spider vein.

Mereka tampak seperti pembuluh darah merah kecil di wajah, leher, dan lengan. Spider vein akan memudar setelah bayi lahir. Biasanya spider vein merupakan efek samping sementara dari kehamilan yang membaik dalam tiga atau empat bulan setelah melahirkan.

5. Bengkak pada wajah

Pembengkakan selama kehamilan merupakan hal yang wajar. Ini karena tubuh memproduksi sekitar 50% lebih banyak darah dan cairan tubuh untuk memenuhi kebutuhan bayi yang sedang berkembang. Pembengkakan normal yang juga disebut edema, dialami di tangan, wajah, tungkai, pergelangan kaki, dan kaki.

Pembengkakan dapat dialami kapan saja selama kehamilan, tetapi cenderung terlihat sekitar bulan kelima dan dapat meningkat saat berada di trimester ketiga.

6. Kulit memerah

Kemerahan pada wajah sesekali terkait dengan perubahan hormonal selama kehamilan. Ini biasanya terlihat di pipi tetapi juga bisa terjadi di hidung, dagu, dan dahi. Selama kehamilan, tubuh menghasilkan lebih banyak darah. Peningkatan volume darah juga melebarkan pembuluh darah, membuat kulit terlihat memerah.