Menu

Bukan Sekadar Lagu dan Menghibur, Lirik 'Touch It' yang Viral di TikTok Ternyata Gak Baik Bagi Perkembangan Otak Anak Moms!

14 Juli 2021 19:44 WIB

Ilustrasi anak mendengarkan lagu. (Pinterest/Freepik)

HerStory, Sukabumi —

Kemudahan dalam membuat konten berisikan video dan musik yang disuguhkan oleh media sosial seperti TikTok dan Instagram, kini bisa dijadikan sebagai salah satu melepas penat. 

Tanpa terkecuali bagi anak-anak, di masa pandemi ini mereka memiliki waktu untuk berselancar di media sosial dan ikut menikmati konten-konten yang ada. 

Belum lama ini sedang ramai konten video yang berisikan ragam fashion stylish ibu dan anak menggunakan berlatarkan musik berjudul Touch It yang dibawakan oleh Rapper Busta Rhymes. 

Dengan lagu yang easy listening dan memiliki beat yang asyik menjadi salah satu daya tarik untuk mencuri perhatian khalayak yang sama-sama berselancar di media sosial. 

Tapi, Moms tahu enggak sih ternyata lagu tersebut berisikan lirik mesum lho

Psikolog bernama Samanta Elsener, baru-baru ini mengunggah reels instagram yang berisikan tegurannya ke para orang tua tentang lagu yang sedang viral ini.

Dalam video tersebut ia menuliskan, "Yakin mau kasih dengar anakmu lagu dengan lirik mesum?" (10/7/2021). 

Seperti yang kita tahu, sebuah lagu dapat mengubah frekuensi otak manusia. Sehingga sangat mengkhawatirkan bila anak-anak yang masih dibawah umur sudah mendengarkan musik berisikan lirik mesum yang bisa memberikan dampak negatif.

Samantha juga mengajak agar para orang tua bisa lebih cerdas dan kreatif dalam memilih lagu serta ketika membuat konten bersama anak agar disesuaikan dengan perkembangannya. 

Isi lagu tersebut ternyata berisikan aktivitas seksual yang begitu detail.

Moms, perkembangan otak anak 95% terjadi pada usia emasnya yakni 0-5 tahun. Bukan cuma itu, ada juga perkembangan psikoseksual yang terjadi dalam tiap fase usia ana dari 0-13 tahun. 

"Kalau anak sejak kecil terpapar lagu yang bermakna negatif terhadap perkembangan psikoseksualnya, maka akan terekam dalam subconscious otak anak yang berdampak jangka panjang terhadap perilaku seksual dan bagaimana anak memaknai pengalaman seksual itu sendiri," jelas Samanta melalui unggahan instagram (11/7/2021).

Moms jangan menganggap anak tidak akan paham dengan liriknya lantaran berbahasa Inggris. Sebab tidak menutup kemungkinan, anak akan mencoba untuk mencari tahu arti dari lirik lagu tersebut. 

Agar anak terhindar dari konten dewasa, Moms jangan lupa untuk mengaktifkan fitur filter yang cocok bagi anak, ya!