Menu

Bayi yang Makan Malam Bisa Sebabkan Cacingan, Benar Enggak, Ya?

30 Juli 2021 10:00 WIB

Ilustrasi bayi dengan MPASI. (Pinterest/Pop Mama)

HerStory, Bandung —

Di usia enam bulan, anak akan pertaa kali merasakan nikmatnya makanan pengganti ASI atau biasa disebut dengan MPASI.

Usia ini merupakan usia yang palling penting karena orang tua bisa memberikan MPASI sebanyak 2-3 kali sehari, mulai dari pagi, siang, malam dan sore hari.

Tetapi, terkadang bayi masih suka merasa lapar di malam hari.

Mitosnya pun, beberapa orang tua percaya bahwa dengan memberikan makan bayi saat malam hari bisa menyebabkan si kecil mengalami cacingan.

Apakah hal tersebut benar? Yuk, Moms, simak penjelasannya berikut ini, dikutip dari berbagai sumber, Jumat (30/7/2021).

Menurut dr. Devia Irine Putri, memberi makan saat malam hari tidak bisa menyebabkan bayi cacingan, Moms. 

Ia mengatakan bahwa tidak ada hubungannya antara bayi makan di malam hari dengan cacingan. 

Penyakit cacing terjadi kalau terdapat telur cacing yang masuk ke dalam tubuh. Misalnya, bayi sering main di tanah dan memasukan tangannya yang kotor ke dalam mulut.

Atau bisa juga bayi terpapar ketika makanan memang sudah terkontaminasi dengan telur cacing.

Manusia sendiri membutuhkan sekitar 1.000 sampai 1.400 kalori per hari saat berusia 1-4 tahun.

Jadi, jika si kecil merasa lapar saat malam hari sama sekali tidak menandakan bahwa ia cacingan.

Hal tersebut bisa disebabkan masih kurangnya asupan nutrisi yang diterima bayi.

Penyebab Cacingan pada Bayi

1. Kurang menjaga kebersihan

Anak akan rentan mengalami cacingan jika kebersihan tubuh anak kurang terjaga dengan baik.

Misalnya, jika anak gemar memegang benda-benda asing dari lantai atau tanah, kemudian ia memasukannya ke dalam mulut tanpa mencuci tangan.

Hal tersebut yang akan membuat anak mengalami cacingan

2. Memberi makanan sembarangan

Usahakan supaya bayi tidak makan sembarangan dan hanya mengonsumsi makanan yang Moms buat di rumah, ya.

Hindari memberikan bayi makanan yang dibeli di pinggir jalan karena belum tentu terjaga kebersihannya.

3. Mengonsumsi makanan yang tidak matang

Pastikan untuk memasak makanan, baik daging, sayur, atau biji-bijian hingga matang.

Perlu diketahui, cacing pita banyak ditemui di dalam daging sapi dan juga babi.

Pastikan untuk memasaknya sampai matang dan mengolahnya dengan benar.

Gejala Bayi Mengalami Cacingan

Berikut beberapa gejala cacingan yang mungkin di alami bayi:

- Nafsu makan anak menurun atau berubah.

- Tubuh anak terlihat lemas meski sudah tidur cukup.

- Wajah Anak terlihat lebih pucat dari biasanya.

- Berat badan anak terus menurun.

- Anak mengalami diare disertai dengan feses berdarah.

- Sakit perut yang membuat anak jadi rewel .

-Mual dan muntah dengan intensitas sering.

- Anak sering menggaruk anusnya.

Itulah penjelasan apakah benar cacingan bisa disebabkan akibat memberikan makanan di malan hari pada bayi.

Jawabannya tidak ya, Moms. Namun, perlu diperhatikan saat memberi makan bayi pada malam hari.

Usahakan untuk tidak memberikan makan menjelang waktu tidur si kecil karena akan membuat perut bayi kembung dan mual.