Sukmawati sedang menjalankan ibadah di Bali. (Antara Foto/Andi)
Diah Mutiara Sukmawati Soekarnoputri belakangan tengah menjadi sorotan publik. Ini lantaran keputusannya yang keluar dari Islam (murtad) dan mantap memeluk agama Hindu.
Putri Proklamator ini secara resmi memeluk agama Hindu setelah melangsungkan ritual pindah agama. Upacara Sudhi Wadani itu digelar di Kawasan Sukarno Center Heritage di Bale Agung Singaraja, Kabupaten Buleleng, Bali, Selasa (26/10/2021).
Meski mendapat izin dari keluarga, keputusan putri mendiang Ir Soekarno yang pindah keyakinan di usia senjanya itu justru mendatangkan banyak cibiran dari publik.
Sebelumnya, Sukmawati Soekarnoputri juga kerap disorot lewat aksinya yang menuai beragam kontroversi. Berikut HerStory rangkum empat kontroversi Sukmawati yang membuat publik gaduh seperti dikutip, Rabu (3/11/2021).
Adik Megawati Soekarnoputri tu pernah menuai kontroversi lewat puisi berjudul 'Ibu Indonesia'. Puisi yang dibacakan Sukmawati dalam acara 29 Tahun Anne Avantie Berkarya di Indonesia Fashion Week 2018 itu, dinilai telah melecehkan umat Islam.
Atas puisi yang dibacakannya itu, Sukmawati dilaporkan ke Polda Metro Jaya pada April 2018 lalu. Berikut puisi milik Sukmawati yang dianggap menuai kontroversi.
"Aku tak tahu Syariat Islam
Yang kutahu sari konde ibu Indonesia sangatlah indah
Lebih cantik dari cadar dirimu
Gerai tekukan rambutnya suci
Sesuci kain pembungkus ujudmu
Rasa ciptanya sangatlah beraneka
Menyatu dengan kodrat alam sekitar
Jari jemarinya berbau getah hutan
Peluh tersentuh angin laut
Lihatlah ibu Indonesia
Saat penglihatanmu semakin asing
Supaya kau dapat mengingat
Kecantikan asli dari bangsamu
Jika kau ingin menjadi cantik, sehat, berbudi, dan kreatif
Selamat datang di duniaku, bumi Ibu Indonesia
Aku tak tahu syariat Islam
Yang kutahu suara kidung Ibu Indonesia, sangatlah elok
Lebih merdu dari alunan azan mu
Gemulai gerak tarinya adalah ibadah
Semurni irama puja kepada Illahi."
Sukmawati juga pernah terlibat konflik dengan Habi Rizieq Shihab. 2017 silam, ibu tiga anak itu pernah diancam dilaporkan sang ulama atas kasus pencemaran nama baik.
Eks pimpinan FPI itu mengatakan, Sukmawati telah mengkriminalisasi tesis ilmiah S2 Rizieq Sgihab saat berkuliah di University of Malaya dan melakukan pencemaran nama baik.
Kendati begitu, dia enggak memperkarakan kembali apabila Sukmatawi segera meminta maaf dan mencabut laporannya. Tetapi jika pada saat itu Sukmawati mengkriminalisasi tesis ilmiah akan dilaporkan balik oleh Rizieq Shihab.
Putri Bung Karno ini diduga telah menggunakan ijazah palsu saat mendaftarkan diri sebagai caleg dari Partai Nasional Indonesia Marhaenisme untuk pemilihan Umum 2009.
Hal ini diketahui setelah KPU dan Badan Pengawas Pemilu mendapat kepastian dari pihak SMA Negeri 3 Setiabudhi Jakarta.
Dari kepala sekolah, diperoleh keterangan bahwa Sukmawati enggak pernah menamatkan sekolah. Padahal saat mendaftar sebagai caleg, Sukmawati melampirkan ijazah SMAN 3 Jakarta untuk kelulusan 1970.
Sukmawati Soekarnoputri pernah dilaporkan atas dugaan penistaan agama pada November 2018 lalu. Ini lantaran pernyataannya yang membandingkan Nabi Muhammd dengan sang ayah, Soekarno.
Pernyataan itu ia utarakan dalam acara diskusi bertajuk "Bangkitkan Nasionalisme Bersama Kita Tangkal Radikalisme dan Berantas Terorisme". Banyak pihak yang menyayangkan pernyataan tersebut. Tak hanya dinilai telah menyudutkan, Sukmawati juga dianggap menyingung perasaan umat Islam.