Menu

Paman Jonathan Frizzy Sebut Nafkah Rp30 Juta Kemahalan, Sentil Dhena Devanka Gak Pantas Dapat Hak Asuh Anak!

17 Februari 2022 17:55 WIB

Benny Simanjuntak, Dhena Devanka dan Jonathan Frizzy (Instagram/EditedByHerstory)

HerStory, Depok —

Benny Simanjuntak hadir mewakili Jonathan Frizzy dalam sidang putusan cerai yang dilayangkan Dhena Devanka. Ijonk dan Dhena telah resmi bercerai dan hak asuh anak jatuh ke tangan Dhena.

Putusan hak asuh anak rupanya dianggapi sinis oleh paman Ijonk. Pasalnya Dhena tak mengajukan hak asuh anak saat menggugat cerai, melainkan hak perwalian. Oleh sebab itu, pihak Ijonk akan mengajukan banding.

"Nggak ada hak asuh kok bisa dia menang hak asuh," ujar Benny di Pengadilan Agama Jakarta Selatan, Kamis (17/2). "Dia hanya minta perwalian. Perwalian sama dengan uang. Kok bisa, agak aneh kan."

Benny lantas menyinggung soal Dhena yang setiap hari bekerja sehingga anak-anak dititipkan kepada pengasuh. Oleh sebab itu, Benny menilai Dhena tak layak mendapatkan hak asuh anak.

"Dari awal juga tidak pernah diasuh oleh istrinya, emang ada pengasuhnya dua orang ya mereka sama-sama gitu loh," kata Benny. "Masalahnya anehnya lucu tidak ada diminta hak asuh tapi dikasih ke dia, aneh nggak? Aneh. Gitu aja."

"Hak asuh kan dia nggak ada minta, tapi dikasih ke dia. Tapi ada juga menurut undang-undang perkawinan bahwa anak dibawah 12 tahun itu diasuh oleh ibunya, kalau ibunya tidak bekerja, punya waktu. Ini kan ibunya juga kerja pulang-pulang malam juga. Ijonk bilang sampai nggak pulang." sindir Benny.

Sementara itu, Jonathan Frizzy diputuskan harus membayar nafkah sebesar Rp30 juta per bulan untuk anak-anak. Nilai nafkah tersebut sudah turun dari Rp80juta, tetapi masih dinilai terlalu tinggi oleh Benny.

"Kita masih punya kesempatan 14 hari kalau nggak salah, untuk banding. 30 juta terlalu besar itu menurut saya karena si Jonathan juga belum ada pekerjaan tetap yang menghasilkan bulanan." pungkasnya.