Sejak meninggalnya Lina Jubaedah , Teddy Pardiyana memang selalu jadi sorotan, hal ini lantaran dirinya selalu meributkan masalah harta warisan Lina Jubaedah hingga tiga tahun tak pernah berhenti.

Apalagi saat ini Teddy Pardiansyah kembali berulah karena dirinya melaporkan Rizky Febian atas tuduhan menguasai aset kosan 32 pintu di Bandung yang diakuinya sebagai miliknya karena dibeli dari hasil kerja kerasnya di luar negeri.

Dikala Teddy Pardiyana koar koar soal kosan 32 pintu, ayah tiri Rizky Febian justru  disebut malas dan  dituduh tak punya pekerjaan karena terus mengejar harta warisan Lina Jubaedah.

Atas dasar ini lah dirinya memamerkan bahwa pernah bekerja di berbagai negera, sebut saja Jepang da Amerika, menurutnya pun kerja di luarn negeri itu sulit bertahan tapi dirinya bisa. 

"Kalau saya malas enggak mungkin punya kerjaan di luar negeri, Amerika, Jepang. Tidak mudah untuk bertahan di sana, di musin dingin ya" jelas Teddy dikutip dari tayangan YouTube Seleb OnCam.

Tak hanya itu, saat ini dirinya membeberkan sedang bekerja dengan pihak Disnaker untuk mengurus warga yang ingin bekerja di luar negeri, seperti Jepang maupun Korea.

"Makanya kemarin saya banyak membantu saat orang Disnaker, perekrutan buat magang di Jepang buat membuka lapangan kerja, Yang pada nganggur dikirim ke Jepang atau Korea dengan MoU yang sudah jelas legalitasnya" ucap Teddy.

Kendati demikian, saat disinggung soal pendapatnya, Teddy Pardiyana bak enggan menjawab dan dirinya mengaku yang terpenting kesejahteraan anaknya bisa terjamin.

"Kalau penghasilan saya enggak usah bilang ke siapa-siapa ya, Yang jelas saya selama kerja atau enggak kerja, tetap yang saya utamakan itu kesejahteraan si kecil," ungkapnya.