Menu

Langgeng Sampai Kakek Nenek, Ini 5 Tips Agar Pernikahan Tetap Akur dan Harmonis!

24 Juni 2022 12:45 WIB

Ilustrasi pasangan yang awet hingga tua (Unsplash/Renate Vanaga)

HerStory, Jakarta —

Pernikahan tentu saja bukan lah sebuah permainan yang bisa ditinggalkan saat bosan dan hanya ingin kebahagiaannya saja. Menikah berarti kamu berkomitmen untuk menjaga hubungan dengan pasangan secara baik sehingga bisa bertahan lama.

Dilansir dari laman Bestlife, seenggaknya ada beberapa tips yang bisa dimulai dari sekarang, khususnya bagi pasangan yang baru saja menikah. Berhenti menunda-nunda sesuatu jika pernikahan adalah sesuatu yang kamu pertaruhkan.

Tips Pernikahan Bertahan Lama untuk Selamanya

1. Jangan Terlalu Optimis

Memenuhi pernikahan kamu dengan banyaknya prasangka buruk terhadap pasangan dan banyak hal bukan sesuatu yang tepat. Tentu harus optimis dalam menghadapi realitas yang bisa saja terjadi, tapi cobalah untuk jangan terlalu optimis. Ada banyak hal yang bisa saja terjadi dan menyulitkan nantinya.

2. Belajar untuk Berjuang

Tak ada yang bisa bertahan apalagi dalam waktu yang lama tanpa adanya perjuangan. Kamu jangan berhenti berjuang hanya karena sudah menikah dengan pasangan impian. Pernikahan itu bukanlah sebuah tujuan akhir, melainkan justru perjalanan yang baru dimulai.

3. Mencoba untuk Egois

Jangan sampai salah paham, ini bukan berarti kamu diminta untuk bersikap egois setiap waktu. Namun, ada momen di mana kamu berhak untuk bersikap egois, terutama demi kepentingan sendiri. Hanya karena menikah, bukan berarti seluruh kehidupan kamu adalah milik dia sepenuhnya.

4. Melupakan Seks, Hanya Sesaat

Mungkin banyak yang tak tahu bahwa salah satu kunci dari pernikahan awet adalah seks yang sehat. Namun kamu harus ingat bahwa seks bukanlah segala-galanya dan kamu tak bisa menikah hanya karena ingin berhubungan seks dengan seseorang.

5. Berhenti Terlalu Empati

Empati kepada orang lain bisa jadi sebuah kewajiban tak tertulis, namun beda halnya jika dilakukan terlalu sering. Begitu pula dengan apa yang dihadapi oleh pasangan. Cobalah untuk memberikan solusi yang nyata, bukan hanya ikut berempati. Dia adalah pasangan kamu, itu seharusnya lebih berharga.

Lihat Sumber Artikel di Suara.com

Disclaimer: Artikel ini merupakan kerja sama HerStory dengan Suara.com. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi artikel yang tayang di website ini menjadi tanggung jawab HerStory.