Menu

Tangan Sering Gemetar? Bisa Jadi Kamu Alami Tremor, lho! Lihat Gejalanya Di sini!

21 September 2020 17:25 WIB

Ilustrasi tangan halus.(Unsplash/Edited by HerStory)

HerStory, Jakarta —

Beauty, tahukah kamu tentang tremor? Tremor adalah gerakan yang enggak terkontrol dan nggak terkendali pada satu atau lebih bagian tubuhmu. Tremor biasanya terjadi karena bagian otak yang mengontrol otot mengalami masalah.

Dilansir dari Healthline, tremor menyebabkan gemetar pada tubuh, lho. Bagian yang paling sering terkena adalah tangan. Secara umum, tremor tidak selalu menunjukkan adanya masalah kesehatan yang bermakna. Kendati demikian, kasus tertentu tremor bisa mengindikasikan adanya masalah serius pada tubuh seseorang.

Nah, penyebab tremor umumnya ialah masalah pada area otak yang mengatur otot bagian tubuh tertentu. Kemudian, penyakit dan kondisi yang bisa menyebabkan tremor adalah penyakit parkinson, multiple sclerosis, stroke, cedera otak, kegagalan hati, dan penyakit neurodegeneratif (penurunan fungsi saraf). Keadaan hipertiroid dan hipoglikemia (gula darah rendah) bahkan bisa menyebabkan tremor.

Beberapa jenis obat yang digunakan dalam jangka panjang juga bisa menyebabkan kondisi ini. Obat-obatan ini antara lain amfetamin, kortikosteroid, dan obat-obatan yang digunakan untuk gangguan kejiwaan tertentu. Penyalahgunaan alkohol, konsumsi kafein berlebih, dan keracunan merkuri pun bisa menyebabkan tremor, Beauty.

Supaya lebih jelas, inilah jenis-jenis tremor yang digolongkan berdasarkan  gejala dan penyebabnya. Simak ya!

1. Tremor Parkinson

Tremor jenis ini biasa terjadi pada pasien yang memiliki penyakit Parkinson. Tremor khas pada penyakit Parkinson adalah tremor istirahat yang mana tremor muncul saat istirahat dan berkurang saat pergerakan, Beauty.

Kondisi ini biasa menyerang mereka yang berusia 60 tahun ke atas. Gangguan ini biasanya mulai menyerang salah satu tungkai atau bagian tubuh tertentu dan akan menjalar ke bagian tubuh lainnya.

2. Tremor Esensial

Gangguan yang satu ini ialah pergerakan tubuh yang paling sering terjadi, kondisinya ialah penderita memiliki perkembangan yang relatif lambat. Jika seseorang menderita tremor jenis ini di salah satu bagian tubuhnya, maka perkembangannya ke bagian tubuh yang lain bisa memakan waktu bertahun-tahun.

Meskipun begitu, selama ini dipercaya kalau tremor ini nggak berhubungan dengan penyakit apapun. Beberapa studi mengungkapkan bahwa tremor ini terkait dengan degenerasi serebelum, yaitu bagian otak yang mengontrol pergerakan seseorang.

Gejalanya ialah tangan gemetaran saat melakukan aktifitas, suara bergetar saat berbicara, kesulitan berjalan, dan lainnya. Keadaan ini dapat diperberat oleh stres, kelelahan, kelaparan, kafein, rokok, dan suhu ekstrem.

3. Tremor Serebelum

Kerusakan serebelum (otak kecil) dapat diakibatkan oleh stroke, tumor, dan penyakit multiple sclerosis. Selain itu, dapat pula disebabkan oleh ketergantungan kronis pada alkohol dan pemakaian obat-obatan tertentu dalam jangka panjang.

4. Tremor Distonik

Distonia adalah gangguan pergerakan dimana terdapat kontraksi otot terus menerus yang menyebabkan gerakan berputar dan berulang. Gejala yang didapat ialah timbul tremor yang bisa membaik bila melakukan istirahat total.

5. Tremor ortotastik

Selanjutnya, tremor ortostatik dimana banyak terjadi dalam waktu yang sangat cepat, lho. Ia  ditandai dengan adanya kontraksi otot segera setelah berdiri. Banyak yang menganggap kondisi ini sebagai ketidakstabilan keseimbangan. Ketidakstabilan ini akan reda kalau penderitanya duduk, mulai berjalan, atau diangkat.

Itulah dia beberapa jenis tremor yang bisa kamu ketahui beserta penyebab terjadinya. Jika kamu mengalami hal serupa, jangan sungkan menemui dokter yang sudah ahli di bidang tremor ini ya, Beauty!

Artikel Pilihan